RADARSEMARANG.COM, Pekalongan – Lantunan lagu milik grup musik D’ Masiv Jangan Menyerah menyeru di aula Kecamatan Pekalongan Barat, Kota Pekalongan. Nampak beberapa penyandang disabilitas didampingi Wali Kota Pekalongan HA Afzan Arslan Djunaid bernyanyi dengan penuh semangat.
“Semangat para penyandang disabilitas luar biasa. Jangan menyerah, seperti lagu yang kami nyanyikan, meski dalam keterbatasan, mereka memiliki potensi,” ucap wali kota Rabu (14/12).
Aaf -sapaan akrab wali kota- mengatakan, selama ini pemerintah berupaya maksimal mendukung dan membantu para penyandang disabilitas. Termasuk dalam membangun sarana dan prasarana yang ramah disabilitas. Menurutnya, keberadaan penyandang disabilitas terkadang masih disepelekan dan dipandang sebelah mata.
“Mereka ini kompak dan saling mendukung, saya yakin akan semakin kuat dan berdaya,” serunya.
Aaf mengatakan, di balik keterbatasan para penyandang disabilitas ini, banyak yang menorehkan prestasi. Mulai bidang olahraga dan bidang lainnya. Mulai dari tingkat daerah, provinsi, nasional, hingga internasional.
Sementara itu, Kepala Dinsos-P2KB Kota Pekalongan, Yos Rosyidi bersyukur pihaknya bisa menggelar peringatan Hari Disabilitas Internasional. Pihaknya akan memberi ruang dan akses seluas-luasnya kepada para penyandang disabilitas di Kota Pekalongan.
Pada kesempatan kemarin, Dinsos mengundang 100 orang perwakilan kelompok disabilitas. Tujuannya menjalin silaturahmi dan kekompakan antar komunitas. Sekaligus penyerahan bantuan, berupa tiga buah kursi roda dan alat bantu dengar. Sehingga total tahun ini, sudah menyerahkan 90 kursi roda. (han/zal)
