27 C
Semarang
Monday, 5 May 2025

Intensifkan Razia Malam, Sasar Tempat Nongkrong

Artikel Lain

RADARSEMARANG.COM, Pekalongan – Maraknya tindak kejahatan saat malam, membuat Pemkot Pekalongan mengintensifkan razia. Apalagi, belakangan ada aduan dari masyarakat terkait aksi gengster yang memecah kaca-kaca sekolah.

Dalam razia, pemkot menggandeng Polisi dan TNI. Tim mendatangi titik rawan dan menertibkan warga yang nongkrong tidak jelas dan pesta minuman keras (miras). Langkah tersebut sebagai antisipasi tindakan kriminalitas.

“Kami kini rajin menggelar operasi malam dengan mengajak TNI, dan Polri. Biasanya rutin setiap Kamis dan Sabtu malam atau hari-hari tertentu,” jelas Kepala Seksi Tata Pemerintahan, Ketentraman dan Ketertiban Umum Kantor Kecamatan Pekalongan Barat, Ryan Panji Festian Minggu (28/11).

Dia menegaskan, kegiatan ini menanggapi aduan dari masyarakat adanya gangster yang memecah kaca-kaca sekolah. Dalam operasi malam tersebut, pihaknya mendatangi beberapa titik objek. Mulai dari sekitar Stadion Hoegeng, Lapangan Bumirejo, belakang Mahdong, dan titik rawan yang sering dibuat orang nongkrong dan pesta miras. Hal ini sering ditakutkan merugikan lingkungan sekitar.

Benar saja, tim mendapati anak-anak muda sekitar tengah pesta miras. Saat ditanya, gerombolan remaja tersebut mengaku baru pulang dari bekerja di kapal dan melakukan pesta miras untuk melepas penat.

“Dalam waktu sebulan atau November ini kami sudah lakukan delapan kali operasi gabungan dan ini akan berlanjut sampai Desember dan malam pergantian tahun,” terangnya.

Dari hasil operasi, sebagian besar tindakan minum miras oleh sekelompok anak muda. Mayoritas mereka nongkrong di tempat gelap. Selain itu juga sempat mendapati pasangan masih berusia SMP berduaan di tempat yang gelap.

Untuk itu, Ryan mengimbau kepada masyarakat untuk tetap waspada terhadap kejahatan-kejahatan dengan senjata tajam. Yang mana akhir-akhir ini semakin marak.

“Meski anaknya sudah dewasa, para orang tua tetap terus memantau anak masing-masing, jangan sampai terjerumus ke hal-hal negatif. Bahkan jadi pelaku kejahatan,” imbaunya. (han/zal)

Reporter:
Lutfi Hanafi

Artikel Terkait

Sementara Itu ..

Terbaru

Populer

Menarik

Lainnya