28.7 C
Semarang
Friday, 22 August 2025

Himpaudi Luncurkan Batik Lokal Jadi Seragam

Artikel Lain

RADARSEMARANG.COM, Pekalongan – Himpunan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Anak Usia Dini (Himpaudi) Kota Pekalongan, melaunching batik lokal yang akan dikenakan sebagai pakaian dinas harian (PDH) pengurus.

Peresmian ditandai dengan penyerahan dan pembentangan kain bermotif batik daerah oleh Ketua Himpaudi kota Pekalongan, Elok Fitriyah kepada Bunda pendidikan anak usia dini (PAUD), Inggit Soraya. Didampingi wakil Bunda PAUD Istiqomah dan disaksikan oleh Wali Kota Pekalongan, Afzan Arslan Djunaid, di Lapangan Peturen Tirto, Sabtu (17/9).

“Batik Himpaudi sangatlah epic, terkandung motif khas Kota Pekalongan, dipadupadankan dengan makna, cita-cita dan jati diri dari profesi guru PAUD,” terang Inggit Soraya.

Inggit menambahkan, hal ini sesuai dengan falsafah bahwa Kota Pekalongan merupakan Kota Batik. Sekaligus sebagai upaya Himpaudi untuk melestarikan budaya batik.

“Terlebih dengan motif baru ini, semoga bisa membawa semangat dan keberkahan untuk seluruh pahlawan tanpa jasa. Serta turut memperkenalkan batik kepada daerah lain,” ujarnya.

Sementara itu, Ketua Himpaudi Kota Pekalongan, Elok Fitriyah menjelaskan, seluruh motif yang diusung pada kain batik tersebut masing-masing memiliki filosofi tersendiri. Mulai dari motif burung garuda, kawung, jlamprang, rantai, bunga truntum, mawar berkembang, buku dan pensil, bintang, seno, bunga melati, serta ikon kota Pekalongan yakni canting.

Motif tersebut menunjukkan bahwa Himpaudi merupakan himpunan pendidik yang punya kekuatan dan memberi keseimbangan antara Tuhan, alam, manusia untuk bersatu menyiapkan generasi berilmu dengan keikhlasan dan ketulusan.

“Motif ini memberi kekuatan agar sebagai pendidik memiliki status sosial yang baik di mata masyarakat,” beber Elok. (han/zal)


Artikel Terkait

Sementara Itu ..

Terbaru

Populer

Menarik

Lainnya