RADARSEMARANG.COM, Pekalongan – Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kota Pekalongan menyerahkan bantuan modal wirausaha. Sebanyak 15 orang alumni pelatihan dari 50 peserta yang sudah mengikuti pelatihan berapa waktu lalu.
Ketua Baznas Kota Pekalongan, H Sakdhullah, mengatakan, pelatihan wirausaha digelar akhir Juni 2022. Sekitar 253 yang tertarik belajar, namun hanya 50 orang peserta dibawah umur 40 tahun yang dilatih.
“Dari sekian yang lulus, kami saring lagi, dan yang diberi bantuan ada 15 orang alumni,” katanya usai Upacara Pengibaran Bendera Merah Putih Peringatan Kemerdekaan Republik Indonesia ke-77 Tahun 2022 di Lapangan Mataram, Rabu (17/8).
Bantuan yang diberikan masing-masing, untuk 5 orang mendapat perangkat komputer, yang masing-masing senilai Rp 9,6, atau total Rp 48 juta. Kemudian untuk 10 orang masing-masing dapat sebuah gerobak senilai Rp 2,5 juta atau total bantuan Rp Rp 35 juta. “Selain itu, masing-masing orang menerima bantuan tambahan modal Rp 1 juta per orang,” tambahnya.
Bantuan kali ini, memang berbeda dari sebelumnya. Sebelumnya bantuan berupa konsumtif, kini menjadi zakat produktif. Karena mayoritas dari penerima bantuan ini sebelumnya belum memiliki usaha. Sehingga diharapkan memiliki pekerjaan tetap.
Harapannya, penerima bantuan yang tadinya mustahik (orang-orang yang berhak menerima zakat) bisa sejahtera. Nantinya bisa menjadi muzakki (orang yang dikenai kewajiban membayar zakat atas kepemilikan harta yang telah mencapai nisab dan haul). “Kalau ini menerima zakat, kalau mereka sukses dan memiliki uang malah bisa membayar zakat, infaq dan sedekah, terbukti kalau ekonominya bagus,” tambahnya. (han/fth)