RADARSEMARANG.COM, Pekalongan – Sebanyak 204 Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkup Pemerintah Kota Pekalongan diambil sumpah dan janji jabatan. Mayoritas ASN yang dilantik adalah kaum milenial. Diharapkan generasi muda ini bisa memberikan sumbangsih dan perubahan kinerja pemkot yang lebih baik.
“ASN baru yang masih muda harus lebih gesit, pemikiran yang lebih kekinian dan melek IT dalam mewujudkan reformasi birokrasi,” ujar Wali Kota Pekalongan, HA Afzan Arslan Djunaid, di sela pengambilan sumpah jabatan Rabu (9/3).
Ratusan ASN yang diangkat dari formasi tenaga teknis, tenaga pendidikan dan tenaga kesehatan. Mayoritas masih berusia masih belia.
Aaf panggilan akrabnya menegaskan, pengambilan sumpah dan janji jabatan bukan seremonial semata. Tetapi harus dijalankan. Sumpah atau janji yang telah diucapkan hakikatnya merupakan kesanggupan terhadap negara dan Tuhan Yang Maha Esa. “ASN yang mengikuti sumpah saya minta betul-betul memahami sumpah janji yang diucapkan,” tegasnya.
Sementara itu, Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Pekalongan, Anita Heru Kusumorini menjelaskan, ASN yang diambil sumpah janji adalah CASN Formasi 2019 yang masuk kerja pada tahun 2020. Awal tahun 2021 status mereka dari CASN menjadi ASN.
Anita menyebutkan, dari 204 orang ASN, satu orang izin tidak bisa mengikuti pengambilan sumpah dan janji karena tengah hamil besar. Meski begitu, yang bersangkutan tetap wajib melaksanakan pengambilan sumpah dan janji pada kesempatan berikutnya. (han/zal)
