RADARSEMARANG.COM, Pekalongan – Koperasi hingga kini masih menjadi salah satu tumpuan Usaha Kecil Menengah (UKM) untuk bertahan. Untuk itu, koperasi diminta lebih baik dalam mengayomi anggotanya. Salah satu bukti bahwa koperasi masih sehat dan baik adalah bisa menggelar Rapat Anggota Tahunan (RAT).
“Dengan terus menggelar RAT, membuktikan bahwa koperasi itu sehat,” tegas Kepala Dinas Perdagangan, Koperasi, dan Usaha Kecil Menengah (Dindagkop-UKM) Kota Pekalongan Budiyanto saat membuka RAT Koperasi Konsumen Mandiri dan Sejahtera (KMS) ke-9 Senin (3/1).
Menurutnya, RAT sangat penting dilakukan oleh koperasi. Paling tidak setiap enam bulan sekali. Itu salah satu indicator koperasi sehat. Terlebih koperasi KMS beranggotakan para UKM makanan dan minuman. “Ini bagi Dindagkop-UKM cukup menarik. Sebab, sekali membina bisa melakukan dua pembinaan sekaligus. Yakni pembinaan lembaga koperasi dan pembinaan anggotanya yang kebetulan pelaku UKM,” ujarnya.
Pihaknya berharap dengan pembinaan dari Dindagkop-UKM, para UKM dapat meningkatkan usaha dan produknya. Pihaknya menyarankan penjualan tidak hanya di dalam kota saja, tetapi disebarkan ke luar kota, kalau perlu ke luar negeri. “Dengan begitu otomatis koperasinya juga lebih maju,” kata Budiyanto.
Sementara itu, Ketua Koperasi KMS Muhammad Ali Mudhofar berharap, adanya RAT ini menunjukkan pengelolaan koperasi transparan dan akuntabel. Dengan itu, akan membuat anggota semakin yakin. Tentu akan bisa menarik anggota baru. Mengingat UKM makanan dan minuman di Kota Pekalongan banyak. “Dengan menjadi koperasi yang akuntabel, semoga banyak yang turut bergabung,” tandasnya. (han/zal)
