31.2 C
Semarang
Wednesday, 8 October 2025

Permintaan Plasma Konvalesen Tinggi, Pendonor Masih Kurang

Artikel Lain

RADARSEMARANG.COM, Pekalongan – Merebaknya kasus Covid di Kota Pekalongan membuat permintaan plasma konvalesen pun meningkat. Namun tidak diimbangi dengan tingginya jumlah pendonor. “Dari 100 orang penyintas, yang bersedia tidak sampai 10 persen,” jelas Kepala Unit Donor Darah (UDD) PMI Kota Pekalongan dr Ani Sri Rahayu Senin (26/7/2021).

PMI terus berkoordinasi dengan Rumah Sakit dan Dinas Kesehatan setempat untuk memperoleh data pasien penyintas Covid-19 yang telah sembuh. Kemudian, mereka menghubungi penyintas Covid. PMI sebagai perantara untuk pasien yang membutuhkan. “Data ini terus di-update setiap 2-3 bulan sekali,” jelasnya.

Dijelaskan, bagi yang ingin jadi donor, bisa datang langsung ke UDD PMI Kota Pekalongan atau konsultasi terlebih dahulu. Untuk periksa titer antibodi dan infeksi penyakit menular melalui pengambilan transfusi darah. Apabila memenuhi syarat, maka akan dilakukan pengambilan plasma apheresis di UDD PMI besar seperti di PMI Banyumas, Semarang dan Surakarta. “Saat ini kami belum memiliki alatnya, yang terdekat (pada) Agustus bisa dilakukan di UDD PMI milik Kabupaten Pekalongan,” ujarnya.

Pihaknya tidak henti mengajak kepada seluruh masyarakat penyintas Covid-19 dengan gejala sedang dan berat yang saat ini sudah sembuh untuk mendonorkan plasma konvalesennya. “Jangan takut berdonor, karena melalui tahap-tahap yang sesuai prosedur yang memenuhi syarat,” tandasnya. (han/ton) 


Artikel Terkait

Sementara Itu ..

Terbaru

Populer

Menarik

Lainnya