RADARSEMARANG.COM, Pekalongan – Asosiasi Pelaku Wisata Indonesia (ASPPI) Jawa Barat tertarik promosikan wisata edukasi di Pekalongan. Omah Kreatif Kampung Batik Kauman akan dijadikan jujukan.
Ketua ASPPI Wilayah III Jawa Barat Abdul Rozak memuji Omah Kreatif Kampung Batik Kauman memiliki nilai edukasi tinggi. Tempat ini menyediakan ruang (workshop) bagi pengunjung untuk belajar membatik.
“Bukan hanya proses membatiknya, tapi kami juga diajari proses awal hingga menjadi kain bermotif batik,” katanya usai mencoba workshop membatik di lokasi Jumat (16/10/2020).
Menurutnya, wisata edukasi memiliki segmen pasar yang tinggi. Namun belum banyak pelaku-pelaku pariwisata yang melihat itu sebagai potensi. Ia menambahkan, berwisata mestinya diimbangi dengan edukasi.
Segmen pasar wisata edukasi anak sekolah. Biasanya sekolah mengadakan kegiatan studi tur atau karya wisata. “Namun pelaksanaannya hanya berwisata atau jalan-jalan. Tanpa ada sisi studinya,” ungkapnya.
Sebagai perkumpulan para agen dan biro pariwisata, ASPPI Jabar berkomitmen memasukkan Kampung Batik Kauman dalam daftar prioritas jujukan. “Akan kami promosikan ke semua pelaku pariwisata di Jawa Barat dan sekolah-sekolah. Ini objek wisata yang sangat edukatif,” imbuhnya.
Sementara itu, Ketua Paguyuban Kampung Batik Kauman (PKBK) Muhammad Husni mengatakan, pihaknya sudah sering mendapat kunjungan baik dari dalam maupun luar negeri. Terkait kunjungan ASPPI Jabar kemarin, pihaknya makin optimistis bisa bertahan saat pandemi.
“Sebab, sejak Maret kunjungan ke sini kian menurun. Baru-baru ini mulai bertahap naik. Kunjungan ASPPI Jabar ini menambah kepercayaan diri kami bisa bertahan,” tutupnya. (nra/lis/bas)