RADARSEMARANG.COM, PEKALONGAN – Wali Kota Pekalongan, HM Saelany Machfudz SE, selalu berharap dalam setiap kesempatan bertemu dengan masyarakat agar dapat berdialog, silaturahmi, dan tembung rasa untuk sinergi bersama membangun Kota Pekalongan.
Hal tersebut juga yang dilakukan saat menjadi narasumber dalam Tadarus Budaya yang bertajuk Penguatan Literasi Lokal dengan mengusung tema Menapaki Jejak Leluhur Ben Pekalongan Tambah Makmur di Aula Kecamatan Timur, Kota Pekalongan, Kamis (31/10) malam.
“Acara seperti ini digelar guna menguatkan budaya lokal di Kota Pekalongan. Masyarakat bisa memahami sejarah dan bisa mengetahui potensi yang ada agar kedepan bisa turut membangun kota ini,” ucap Wali Kota.
Yang menarik ujar Saelany, awal mulanya digelar Tadarus Budaya tersebut setelah digelar acara khusus kegiatan Pitutur Bijak. Kegiatan tersebut menghadirkan Maulana Habib Luthfi bin Yahya melalui dialog kebudayaan. Yang mana ingin dapat saran mengenai budaya dan saranny dalam membagun Kota Pekalongan.
“Habib Luthfi sudah satu dekade lebih tak menginjakkan kaki ke kantor Pemerintah Kota Pekalongan. Kemudian kami sowan kepada beliau, dan akhirnya belum lama ini beliau hadir di Pemkot Pekalongan turut membahas pembangunan di Kota Pekalongan,” ungkap Saelany.
Ditambahkan Wali Kota, berbagai kegiatan telah dialkukan Pemerintahanya untuk menampung aspirasi masyarakat secara langsung. Hal terserbut dilakukan melalui program-program di Organisasi Perangkat Daerah seperti sepeda K3, Salam Sehat, Mengaji Bersama Ulama dan Umaro, Subuh Berjamaah, dan Dialog Keumatan.
“Kini sesuai dengan visi Pemerintah Kota Pekalongan menjadikan Kota Pekalongan lebih sejahtera, lebih mandiri, dan lebih berbudaya. Tadarus Budaya ini juga sebagai upaya untuk mewujudkan Kota Pekalongan yang lebih berbudaya,” terang Saelany. (han/bas)
![[ap]](https://secure.gravatar.com/avatar/0cb8dff91c4378245a7382a6850dfd00a8fdbb69b592b36b65afa720f8ba70c9?s=30&d=mm&r=g){kind=avatar}