
Sharing Happiness dari Ganti Untung
Pertama kali yang dilakukan Sumardiyono usai menerima uang ganti untung ialah syukuran bersama para warga. Sebab rekan sedesa dan tetangganya juga banyak yang bernasib sama. Rata-rata tiap dusun sekitar 50 persen yang kena dampak proyek tol. “Dusun Beteng dan Cabeyan saja ada 142 KK yang kena,” terangnya.
Usai syukuran, uang ganti untung proyek tol itu untuk membahagiakan keluarganya. Lalu sebagian kecil hartanya juga diberikan ke lembaga sosial atau pesantren. Tak lupa ia juga ingin mewujudkan tempat tinggal yang nyaman. Yakni merenovasi rumah yang sejak 2008 belum pernah tersentuh perbaikan. “Intinya sharing happiness dulu,” kata pria yang merupakan seorang guru di SMA Negeri 1 Ngluwar itu.
Meskipun mendapatkan ganti untung dengan nominal fantastis itu, ia tak tenggelam dalam euforia yang berlebihan. Dion juga memikirkan bagaimana uang tersebut bisa bertahan lama atau berkembang. “Umur semakin nambah berarti masa hidupnya semakin berkurang. Semua aset juga akan purna dan diwariskan,” tuturnya.