RADARSEMARANG.COM, Mungkid – Pemerintah Kabupaten Magelang telah menganggarkan dana cadangan Rp 65 miliar. Dana tersebut dipersiapkan untuk mendukung pelaksanaan pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Magelang pada pemilu mendatang.
“Penganggaran tersebut dilakukan secara bertahap sejak tahun anggaran 2021 lalu hingga tahun anggaran 2024,” kata Sekretaris Daerah Kabupaten Magelang Adi Waryanto saat pelantikan Panitia Pemilih Kecamatan (PPK) Pemilu serentak 2024 di Grand Artos Hotel & Convention Magelang, Rabu (4/1).
Adi memaparkan, melalui Peraturan Daerah Kabupaten Magelang Nomor 3 Tahun 2021 Tentang Pembentukan Dana Cadangan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Magelang Tahun 2024 sudah mengalokasikan dana setiap tahunnya.
Pada 2021 telah menganggarkan dana cadangan sebesar Rp 10 miliar melalui anggaran APBD Perubahan. Sementara, 2022 melalui anggaran APBD Penetapan Rp 25 miliar.
“Kekurangan dana cadangan akan dianggarkan pada anggaran APBD ttahun 2023 ini dan APBD tahun 2024,” bebernya.
Sementara itu, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Magelang Afiffudin Menjelaskan telah melantik 105 anggota PPK se-Kabupaten Magelang. Anggota PPK siap bertugas di 21 kecamatan untuk menyukseskan Pemilu 2024.
“Selain pelantikan juga pembekalan terkait tugas, kewajiban, dan kode etik. Serta tahapan terdekat yaitu pemutakhiran data pemilih dan membangun pola hubungan dengan stakeholder terkait,” jelasnya.
Jumlah anggota PPK yang telah dilantik merupakan hasil seleksi 1.540 pendaftar. 784 pendaftar di antaranya lolos seleksi administrasi. Kemudian seleksi CAT (Computer Assisted Test) menjadi 329. “Setelah melewati tes wawancara menjadi 105 orang,” pungkasnya. (rfk/mia/lis)