RADARSEMARANG.COM, MUNGKID – Bunda Literasi Kabupaten Magelang Christanti Zaenal Arifin menerima penghargaan tertinggi Perpustakaan Nasional berupa Nugra Jasa Dharma Pustaloka (NJDP) 2022 kategori tokoh masyarakat.
Pencapaian itu kian lengkap dengan adanya perkawinan Nugra Jasa di Kabupaten Magelang yang sebelumnya diterima oleh Bupati Magelang pada 2019 silam.
Sebanyak enam kategori terbaik menerima penghargaan tertinggi pada malam apresiasi Gemilang Perpustakaan Nasional Tahun 2022 yang digelar di Integrity Convention Centre (ICC) MGK, Kemayoran, Senin (14/11).
Dalam kiprahnya, Bunda Literasi Kabupaten Magelang dinilai aktif dalam peningkatan literasi dan pembudayaan kegemaran membaca secara nyata.
“Perhatian terhadap literasi sangat luar biasa,” kata Kepala Bidang Perpustakaan Dinas Perpustakaan dan Kearsiapan (Dispuspa) Kabupaten Magelang Amroni kepada Jawa Pos Radar Magelang, Kamis (18/11).
Menurut Amroni, ada beberapa parameter yang membuat Tanti -sapaan akrabnya- layak mendapatkan penghargaan NJPD 2022.
Pertama, memberikan bantuan anggaran untuk penyelenggaraan dan pengembangan perpustakaan. Baik yang berasal dari pribadi maupun melalui advokasi.
Kedua, membina secara aktif upaya pengembangan dan peran penyelenggaraan berbagai jenis perpustakaan dan komunitas baca.
“Aktivitas layanan sampai sekarang masih eksis. Artinya pembinaannya berhasil dan karya nyatanya bermanfaat,” tandasnya.
Ketiga, punya karya nyata dalam berbagai kegiatan pembangunan, kecerdasan, dan kesejahteraan masyarakat.
Tanti banyak merangkul stake holder terkait untuk dilibatkan dalam meningkatkan literasi dan pemberdayaan masyarakat. Melalui pelatihan ekonomi kreatif (ekraf), kelas menulis bagi ibu-ibu PKK, mengakses CSR dengan BUMD berupa peralatan produksi.
Keempat, bunda literasi punya perhatian dan kepedulian yang tinggi dalam penyelenggaraan perpustakaan. Membangun infrastruktur dan sumber daya manusia penggerak literasi hingga ke grass root.
Bagi Dispupa Kabupaten Magelang, penghargaan tersebut memiliki arti bergaungnya perpustakaan dan literasi ke masyarakat. Bunda literasi menjadi promotor dalam mengajak masyarakat melek literasi. (mia/bis/lis)
