RADARSEMARANG.COM, Mungkid – Perasaan takut balita tatkala ikut imunisasi seketika hilang. Ternyata penawarnya adalah karakter Punokawan (Semar, Gareng, Petruk, dan Bagong) yang diperankan oleh perangkat desa setempat.
Pemerintah Desa Sawangan Kabupaten Magelang, memakai cara menarik agar balita tak takut dengan kegiatan Bulan Imunisasi Anak Nasional (BIAN). Para perangkat desa menyamar menjadi Punokawan dan tokoh wayang lainnya untuk menyambut orang tua beserta balita.
Cara tersebut ampuh membuat balita tertarik. Apalagi dalam penyambutannya ramah disertai dengan membagikan balon. Dengan penuh kesabaran, Punokawan membujuk balita yang merasa takut untuk imunisasi.
Kepala Desa Sawangan Haryanto mengungkapkan, pihaknya mendukung program BIAN yang dijalankan pemerintah. Bentuk dukungan yang serius dibuktikan dengan membuat konsep yang menarik saat pelaksanaan. “Alhamdullilah, semua balita bisa hadir dengan konsep menarik ini. Semua orang tua agar membawa balitanya dari usia 9-59 bulan,” katanya di Balai Desa Sawangan Rabu (24/8).
Ia mengungkapkan, di Desa Sawangan ada 250 balita yang harus ikut BIAN. Mereka berasal dari 20 dusun yang tergabung dalam 5 posyandu.
Diketahui, dalam BIAN diberikan imunisasi tambahan campak-rubela. Selain itu juga untuk melengkapi dosis imunisasi polio, DPT, HB, dan Hib yang terlewat. (mia/lis)