RADARSEMARANG.COM, MUNGKID – Awali Rakernas V, Projo gelar bakti sosial (baksos) di 20 desa di Kecamatan Borobudur. Hal itu sebagai bentuk kepedulian untuk meningkatkan pembangunan wilayah desa di lingkungan wisata Borobudur.
Bantuan sosial yang gelontorkan berupa 1.680 bibit alpukat, durian, dan kelengkeng. Selain itu satu unit mesin pencacah dan pemilah sampah. Kemudian 80 unit sepeda untuk balkondes dan 1200 pell cat putih.
“Ini murni keinginan Projo untuk berbuat sesuatu kepada Borobudur. Lahir dari rasa cinta yang besar,” kata Ketua Umum Projo Budi Ari Setiadi kepada wartawan di Lapangan Kujon Borobudur, kemarin (20/5).
Budi mengungkapkan, ekonomi masyarakat Borobudur harus didukung. Sebab Borobudur sudah dikenal dunia internasional. Sehingga lingkungan dan sumber daya manusia harus benar-benar diberdayakan. “Ini konkret harus kita dukung. Ironis jika dekat dengan wisata yang megah namun masih banyak warga miskin,”ujarnya.
Pihaknya akan terus memantau perkembangan Kecamatan Borobudur. Jangan sampai usai diberikan bantuan lepas begitu saja. “Ke depan kita akan menginisiasi galeri ekonomi dan investasi desa se-Kecamatan Borobudur,” tuturnya.
Mewakili Bupati Magelang, Sekda Kabupaten Magelang Adi Waryanto mengapresiasi langkah Projo dalam pelestarian lingkungan hidup di kawasan Borobudur. Sebab hal itu selaras dengan program pembangunan di Kabupaten Magelang. (mia/lis)