RADARSEMARANG.COM, Mungkid – Pendidikan dan Pelatihan Daerah (BKPPD) Kabupaten Magelang memiliki layanan kepegawaian satu pintu atau one stop service (OSS). Kepala BKPPD Kabupaten Magelang Eko Tavip Haryanto mengaku, sistem tersebut sudah dilihat oleh Bupati Magelang Zaenal Arifin dan Sekda Kabupaten Magelang Adi Waryanto.
“Beliau mengapresiasi dengan baik. Sudah memenuhi standar pelayanan minimal,” tutur Eko Tavip kepada Jawa Pos Radar Magelang, Senin (21/3). “Harapan beliau, kami melayani administrasi kepegawaian ASN di lingkungan Pemkab Magelang secara profesional dan berintegritas,” ujarnya.
Melalui OSS, lanjut Eko, kini urusan administrasi para ASN Pemkab Magelang menjadi lebih ringkas. Mereka tidak perlu masuk ruangan bidang tujuan. Cukup menyampaikan keperluan di lobi utama. Termasuk ketika hanya akan mengumpulkan berkas. “Kalau mau konsultasi yang spesifik dan privat, nanti dilayani di ruangan khusus konsultasi,” ujar Eko.
Dia menjelaskan, melalui OSS, BKPPD berkomitmen mewujudkan penyederhanaan layanan kepegawaian. Terlebih, penerapan sistem Merit dalam Manejemen ASN di Pemkab Magelang mendapat kategori Baik dengan nilai 262 dan indeks 0,64. Dari penilaian tersebut, kualitas manajemen ASN masih harus ditingkatkan. Salah satunya melalui penyederhanaan untuk meningkatkan kualitas pelayanan.
BKPPD juga berencana meluncurkan pelayanan konsultasi online. Sehingga para ASN bisa berkonsultasi tanpa keluar kantor. “Baru tahap penyusunan aplikasinya guna mempermudah dan mempercepat pelayanannya,” aku Eko.
Dengan terus mengembangkan digitalisasi pelayanan, BKPPD pun berupaya mengiringi dengan pelatihan. “Sebagian ASN di lingkungan Pemkab Magelang sudah mengikuti pelatihan. Secara bertahap kami juga akan terus mengadakan pelatihan digital, berkolaborasi dengan OPD lain,” bebernya. (rhy/lis)
