RADARSEMARANG.COM, Mungkid – Angka kunjungan di Candi Borobudur terus mengalami peningkatan. Di akhir pekan ini angka kunjungan mencapai 5000 sampai 6000 orang. Meski begitu, pada 2022, pihak Taman Wisata Candi Borobudur (TWCB) tidak mematok target kunjungan.
“Angka kunjungan sudah tergambar ada peningkatan. Sekarang hari Sabtu dan Minggu sudah ada di kisaran 5000 sampai 6000,” ujar General Manager TWCB Aryono Hendro Malyanto kepada RADARSEMARANG.COM. Kata Aryanto, sebelumnya di akhir 2021 lalu angka kunjungan di akhir pekan tidak sampai di angka 5000 sampai 6000 dalam sehari.
Kendati angka kunjungan mulai mengalami peningkatan, pihak TWCB belum melakukan pemasaran secara masif. Mereka hanya sekadar melakukan promosi lewat media sosial. Saat ini pihaknya lebih fokus pada penerapan prokes di Candi Borobudur.
“Kami belum melakukan pemasaran ke luar, yang kami lakukan melalui sosmed bahwa kunjungan di Borobudur ini nyaman dan aman,” ujar Aryanto. Candi Borobudur saat ini baru menerima pengunjung lokal Indonesia. Belum ada kunjungan dari pengunjung mancanegara.
Sementara itu Sekretaris PT Taman Wisata Candi (TWC) Emilia Eni Untari menuturkan, adanya pembangunan area concurse Borobudur diharapkan bisa memberi kenyamanan pengunjung lebih baik lagi. “Kami sangat senang dengan adanya penambahan dan juga perubahan concurse ini semakin lebih bagus. Ke depan kenyamanan pengunjung akan lebih baik,” ujarnya.
Emilia berharap ke depan PT TWC bisa berkolaborasi dengan Balai Konservasi Borobudur (BKB) untuk mempersiapkan rencana kunjungan naik ke struktur candi kembali. (man/ton)