RADARSEMARANG.COM, Mungkid – Jalan raya Muntilan-Jogjakarta, depan Plaza Muntilan menjadi titik yang sering terjadi kemacetan. Hampir setengah jalan raya dipenuhi kendaraan parkir. Terutama di sore hari. Di wilayah tersebut terdapat pasar sayur yang selalu ramai.
Satriyo Punjul Pratomo, staf Pengelolaan Parkir Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Magelang mengatakan bahu jalan yang dipenuhi parkiran merupakan dampak dari kapasitas pasar yang overload. Sehingga parkir di dalam pasar tidak bisa menampung semua kendaraan.
“Kalau Dinas Pasar memiliki kapasitas yang layak ataupun muat untuk digunakan pedagang, saya pastikan tepi jalan bersih,” katanya kepada Jawa Pos Radar Magelang. Kata dia bahu jalan saat ini digunakan untuk berdagang para penjual yang memarkir mobilnya.
Sambung Punjul, untuk Plaza Muntilan dikelola oleh Badan Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPPKAD). Sementara untuk pengelolaan parkir dikelola Dinas Perdagangan, Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah. “Kalau yang tepi jalan raya itu kewenangan Dishub,” jelasnya.
Ketika ia memerintahkan tukang parkir memasukan kendaraan ke Plaza ternyata tidak ada tempat. Sehingga kendaraan kembali parkir di bahu jalan. “Tadi saya sampaikan ke pimpinan, kalau BPPKAD memberikan kewenangan parkir di Plaza kepada Dishub, kita sanggup untuk menjamin kelancaran arus lalu lintas di jalan,” imbuh Punjul.
Ditambahkan, kemacetan di Plaza Muntilan biasanya terjadi pada sore hari. Laporan permasalah kemacetan di Plaza Muntilan pun sudah sampai ke gubernur. “Yang pasti laporan tentang kemacetan di Plaza Muntilan sudah sampai ke website aduan gubernur atau Ganjar,” katanya. (man/lis)