RADARSEMARANG.COM, Mungkid – Api membakar rumah M. Zaenudin, warga Perum Griya Asri 2 RW 4 RT 08, Ngabean, Secang, Kabupaten Magelang Jumat (4/6/2021) jam 07.15. Akibatnya, satu unit mobil Avanza, sebagian rumah, perabotan dilalap api.
Peristiwa tersebut dipicu dari bensin tumpah yang disambar api dari tambal ban. Zaenudin sehari-hari berjualan bensin sekaligus membuka jasa tambal ban. Pagi itu ia menambal ban sepeda motor anaknya. Sambil menambal, ia menata botol-botol bensin yang hendak dijual. Bensin tersebut tumpah.
Lantas api untuk menambal ban menyambar bensin tersebut. Dalam sekejap mobil yang diparkir di garasi yang juga berfungsi sebagai bengkel terbakar. Merembet ke ruang tengah. Korban dan istrinya berhasil menyelamatkan diri. Sementara dua anaknya tidak berada di rumah.
“Saya lagi nambal ban, sambil ngisi bensin. Bensin tumpah api langsung membakar,” ujar Zaenudin yang terlihat lemas. Tangannya mengalami luka bakar. Lalu dibawa ke puskesmas terdekat.
Warga setempat bergotong-royong memadamkan api dengan peralatan seadanya. Pengendara yang melintas di depan rumah korban, di jalan alternatif Temanggung-Magelang dihentikan. Disuruh putar balik. Melewati jalur lain, agar tidak mengganggu proses pemadaman. Tak berapa lama pemadam kebakaran dari Kabupaten Temanggung dan Kabupaten Magelang datang ke lokasi. Api berhasil dijinakkan sebelum menghabiskan seisi rumah.
“Kaget sekali, tiba-tiba ada suara ledakan. Beruntun. Kalau tidak salah, terdengar tiga kali ledakan. Lalu kami keluar rumah. Ternyata rumah Pak Zainudin terbakar. Asap hitam membubung tinggi. Warga sekitar sini langsung berusaha memadamkan api,” ujar Listyorini, tetangga korban. Sekitar pukul 08.00 api sudah berhasil dipadamkan. Kerugian ditaksir lebih dari Rp 250 juta. (lis/bas)