RADARSEMARANG.COM, Mungkid – Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Magelang antusias dengan diikutsertakannya dua madrasah melakukan uji coba pembelajaran tatap muka (PTM). Yakni MTsN 4 Magelang dan MAN 2 Tegalrejo. Mereka berharap nantinya kegiatan PTM bisa berjalan di madrasah lainnya sesuai protokol kesehatan (prokes).
“Kami memilih madrasah di jenjang MAN dan MTsN dahulu. Karena dinilai lebih siap prokes,” kata Kasi Pendidikan Madrasah Kemenag Hedi Riyanto Selasa (6/4/2021). Ia mengatakan, penunjukan MTsN 4 Magelang dan MAN 2 Tegalrejo didasarkan pada zona aman maupun kesiapan sumber daya manusia (SDM). Selain itu juga mempertimbangkan sarana prasarana prokes.
Lanjut Hedi, dari pantauan PTM di kedua madrasah tersebut berjalan lancar. Terutama terkait penerapan prokes. Tidak semua siswa mengikuti PTM agar tetap bisa menjaga jarak. Di MTSN 4 Magelang hanya 157 siswa. Sementara MAN 2 Tegalrejo 167 siswa. “Satu kelas hanya diisi 16 sampai 18 siswa saja,” terangnya.
Sekolah diwajibkan melaporkan hasil PTM setiap hari kepada Kemenag. Untuk bahan evaluasi dan laporan ke provinsi. Jika hasilnya maksimal tidak menutup kemungkinan akan ada penambahan madrasah untuk PTM. Namun Kemenag tidak mau gegabah. Agar tidak menimbulkan klaster Covid-19 baru di lingkungan madrasah.
Hedi berharap nantinya secara bertahap beberapa madrasah bisa melakukan PTM. Karena selama ini pembelajaran daring masih belum maksimal. Terutama terkait pendidikan karakter kepada siswa. Seperti halnya sikap sopan santun. “Di samping itu tingkat pemahaman siswa dalam pembelajaran daring paling maksimal hanya 50 persen,” ungkapnya. (man/lis)