RADARSEMARANG.COM, Mungkid – Erwin Yuniansyah, pengusaha biro umrah di Desa Ngrajek, Mungkid, Magelang, batal memberangkatkan 100 calon jamaah umrah Rabu (23/3/2021). Pasalnya, Arab Saudi masih menutup sementara akses masuk dari 20 negara. Termasuk Indonesia.
Erwin mengatakan, 3 Maret kemarin dia mendapat kabar ibadah umrah kembali dibatasi. Hanya untuk warga setempat. Menurutnya, hal tersebut lantaran Pemrintah Arab Saudi sedang berupaya mengendalikan Covid-19. Mengingat ada kecenderungan kenaikan kasus positif. Selain itu juga untuk mengantisipasi penyebaran mutasi baru virus korona.
Pemberangkatan calon jamaah yang mendaftar di biro umrah Erwin pun kembali ditunda. Padahal, kata Erwin, para jamaah sudah bersedia memenuhi semua persyaratan tambahan. Seperti kewajiban karantina selama tiga hari. Termasuk kenaikan biaya.
“Mereka sudah mau kalau harus karantina maupun tes PCR sekian kali. Mungkin karena saking inginnya berangkat setelah sekian lama ditunda,” ujar Erwin kepada Jawa Pos Radar Magelang.
Meski sedikit kecewa, Erwin bersyukur karena jamaahnya mau bersabar. Tidak ada yang membatalkan dan meminta pengembalian dana. Dia pun berkomitmen memberangkatan jamaah sesuai urutan pendaftaraan. “Tentunya juga mengutamakan yang sudah memenuhi syarat,” ujarnya. (rhy/lis)