28 C
Semarang
Saturday, 5 April 2025

Candi Ngawen Sudah Setahun Tutup

Artikel Lain

RADARSEMARANG.COM, Mungkid – Suasana Candi Ngawen di Kecamatan Muntilan begitu sepi pada Senin (1/3/2021) sekitar pukul 11.24 WIB. Gerbang candi setinggi kurang lebih 75 cm digembok. Candi Ngawen memang ditutup sejak Maret 2020 akibat pandemi Covid-19. Namun candi bercorak Buddha ini tetap dijaga 24 jam.

Ketika Jawa Pos Radar Kedu datang, Teknisi Konservasi Candi Ngawen Mantoro tengah sibuk memperbaiki saluran air di luar candi. Begitu rampung, pria paro baya itu mempersilakan wartawan koran ini masuk. Dia membuka gembok lantas menguncinya lagi.

Sebelum pandemi, Candi Ngawen ramai pengunjung. Terutama pada sore hari. Banyak warga datang untuk rekreasi.“Dulu sebulan bisa ada 1500 sampai 2000 pengunjung,” ujar Mantoro.

Ramainya pengunjung pun membuat juru pelihara bekerja ekstra. Apalagi jika ada pengunjung yang ngeyel menaiki candi. Mereka harus memberikan pengawasan dan peringatan.

Setelah tutup, juru pelihara pun hanya berfokus pada perawatan candi dan area sekitarnya. Baik candi maupun bebatuan yang tidak lagi utuh rutin dibersihkan agar terbebas dari alga dan lumut. Candi induk bahkan masih ditutup plastik sebagai antisipasi debu vulkanik akibat erupsi Gunung Merapi.“Candi ini dijaga 24 jam. Ada empat satpam dan dibagi 2 sif,” katanya. (rhy/ton)

 


Artikel Terkait

Sementara Itu ..

Terbaru

Populer

Menarik

Lainnya