32 C
Semarang
Monday, 16 June 2025

Seksi Tiga, 1.400 Bidang Tanah di Magelang Terdampak Proyek Tol Jogja-Bawen

Artikel Lain

RADARSEMARANG.COM, Mungkid – Proyek jalan tol Jogjakarta-Bawen mulai memasuki seksi 3. Tujuh desa di Kecamatan Mungkid dan Kecamatan Candimulyo, Kabupaten Magelang mendapatkan sosialisasi lanjutan proyek pengembangan jalan tol Jogjakarta-Bawen. Selasa (7/2), di Balai Desa Pagersari, Kecamatan Mungkid sosialisasi diberikan kepada warga terdampak jalan tol.

Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Jalan Tol Jogjakarta-Bawen Kementerian PUPR Muhammad Mustanir mengatakan, sosialisasi untuk seksi 3 ini sudah dimulai sejak Senin (6/2), di Desa Bojong.

“Nantinya akan ada penambahan dua desa yang masuk di seksi 4. Yakni di Kecamatan Candimulyo ada Mejing dan Sidomulyo dari sisi pelaksanaan akan diikutkan di seksi tiga,” ucapnya.

Ia menambahkan, setelah sosialisasi, memberikan waktu dua hari untuk warga melakukan pematokan tanda batas bidang tanah. Sehingga setelah semua terpatok, tim satgas A dan B melakukan pengukuran dan identifikasi.

Mustanir menjelaskan, data sementara, dari tujuh desa dan tambah dua desa di Candimulyo jumlah bidang mencapai 1.400. Jumlah ini bisa bertambah atau berkurang, tergantung hasil pengukuran. “Dari 1.400 bidang, didominasi persawahan dan perkebunan,” imbuhnya.

Kepala Desa Pagersari Sri Mulyanto mengatakan, di Desa Pagersari ini berdasarkan data awal ada 97 bidang yang terdampak proyek jalan tol Jogjakarta-Bawen. Dari 97 bidang, ada beberapa yang terkena tanah bengkok.

“Kurang lebih 1,5 hektare sampai 2 hektare merupakan tanah bengkok perangkat. Namun untuk pastinya luasan berapa yang Pagersari, kita masih belum mengetahui pastinya,” jelasnya. (rfk/lis) 

Reporter:
Rofik

Artikel Terkait

Sementara Itu ..

Terbaru

Populer

Menarik

Lainnya