Ia menyampaikan, selama menjalani hukuman di Lapas Magelang, keduanya mendapatkan bimbingan dan pembinaan khusus. Mengucapkan ikrar setia kepada NKRI merupakan permintaan dari dua napiter tersebut.
Keduanya berasal dari dua jaringan yang berbeda. Yakni jaringan Jamaah Islamiyah (JI) Jawa Timur dan jaringan Jamaah Ansharut Daulah (JAD) Merauke.
“Saya merinding juga rasanya menyaksikan, karena memang kita patut hargai,” ungkapnya.
Acara dihadiri oleh Wakapolres Magelang Kota Kompol Ferdi Kastalani, Danramil 1 Kota Magelang Mayor Inf Yakobus Toto, Kepala Bapas Kelas II Magelang Sapto Isnugroho.
Hadir juga Kepala Kantor Kemenag Kota Magelang H. Sofyan Nur, Kepala Kesbangpol Kota Magelang Agus Satiyo Hariyadi, perwakilan BNPT, BIN, dan Densus 88/Antiteror Polri. (rfk/lis)