32 C
Semarang
Saturday, 21 December 2024

Khaswatun dan Rohmatulloh Gembira Dapat Kursi Roda

Artikel Lain

RADARSEMARANG.COM, Magelang – Khaswatun Khasanah, 23, dan Rohmatulloh, 20, kakak-beradik yang menderita lumpuh itu menangis haru ketika mendapat bantuan kursi roda, laptop, dan sejumlah uang tunai dari para dermawan. Mereka antusias mencoba dan menaiki kursi roda itu dengan raut wajah sumringah.

Warga Dusun Randusari, Desa Ngadirejo, Kecamatan Salaman, tersebut adalah anak dari pasangan Japar dan Siti Robiyatun. Japar telah berpulang. Mereka menjadi yatim. Diasuh ibunya seorang diri.

Siti Robiyatun bercerita, kedua anaknya menderita lumpuh sejak lahir. “Kata dokter, tulang belakangnya kering sehingga menjadi lumpuh,” terangnya Rabu, (5/10).

Dirinya tak menyangka masih diperhatikan oleh alumni SPG Muhammadiyah Salaman (saat ini SMK Muhammadiyah Salaman). Mereka datang ke rumahnya, membawa kejutan hadiah berupa kursi roda. Bantuan itu sangat berguna untuk membantu mobilitas kedua anaknya. Terutama ketika bepergian. Ia tidak lagi kesusahan untuk menggendong. “Dari kecil saya gendong. Tapi sekarang sudah besar, berat dan saya sudah nggak begitu kuat menggendong,” tuturnya.

Ia juga bersyukur mendapat bantuan dari warga Muhammadiyah Margoyoso berupa laptop. Berharap bisa menunjang bakat dan cita-cita anaknya.

Sementara itu, Khaswatun Khasanah merasa diperhatikan dan termotivasi untuk menjadi lebih maju ditengah keterbatasan. Ia mengaku ingin bisa kuliah. Bercita-cita menjadi guru. “Saya suka ngajar anak-anak. Laptop ini akan saya manfaatkan untuk belajar,” katanya dengan pengucapan yang agak terbata-bata.  Sedangkan adiknya, Rohmatulloh ingin konsisten belajar mengaji. Selain itu ia juga akan belajar lebih giat agar tidak selalu bergantung kepada orang lain.

Penyerahan bantuan ini juga disaksikan oleh Kadus Randusari Kasim Rahmad. Hadir perwakilan alumni SPG Muhammadiyah Salaman, yakni Sudiyo, Tri Andriyani, dan Ismiyati.

Sudiyo mengajak kepada masyarakat untuk senantiasa peduli kepada orang yang memiliki keterbatasan. Terutama pemerintah baik pusat maupun daerah, lembaga swasta, hingga perorangan. Bantuan itu, kata dia, supaya menumbuhkan semangat hidup agar tidak putus asa. Ia berharap kedepannya bisa berdaya dan meraih harapan. “Semoga bisa produktif dan mendukung dalam mencari rezeki,” ucapnya. (mia/put/ton)


Artikel Terkait

Sementara Itu ..

Terbaru

Populer

Menarik

Lainnya