RADARSEMARANG.COM, Magelang – PPSM Sakti Magelang masih bisa berlaga di Stadion Moch. Soebroto Kota Magelang. Namun dengan syarat tanpa kehadiran penonton. Hal ini menyusul insiden kericuhan suporter yang masuk ke lapangan saat laga perdana PPSM Sakti Magelang menghadapi Persitema Temanggung Minggu (25/9).
Ketua Umum PPSM Sakti Magelang Evin Septa Haryanto Kamil mengaku, sudah mengetahui larangan laga tanpa suporter yang disampaikan kepolisian. Pihaknya akan mematuhi dan tidak mempermasalahkannya.
“Kami akan tetap mematuhi hasil-hasil yang sudah disampaikan oleh pihak terkait. Salah satunya pihak kepolisian jika laga PPSM Sakti Magelang ke depan harus tanpa penonton,” jelas Evin kepada wartawan.
Sampai saat ini pihaknya juga masih menunggu hasil laporan dari pengawasan pertandingan soal kericuhan kemarin. Baik itu sanksi, peringatan, maupun hal lainnya. “Kita siap menerima dengan lapang dada hasil yang akan disampaikan,” ujarnya.
Ia juga menyayangkan kericuhan bisa terjadi pada laga pertama kemarin. Evin berharap suporter bisa intropeksi. Tidak mengulangi hal yang sangat tidak terpuji tersebut, apalagi ini baru laga pertama. “Pastinya akan merugikan semua pihak. Baik pemain, manajemen, dan suporter,” ujarnya.
Evin menambahkan dari sanksi larangan ini yang akan mengurangi gairah dalam pertandingan, terutama di kandang. Meskipun tanpa penonton, tim akan tetap tampil maksimal demi Kota Magelang. (rfk/lis)