RADARSEMARANG.COM, Magelang – Pebulutangkis muda dari penjuru Nusantara berkumpul di Magelang. Kedatangan mereka untuk bertanding di turnamen Magelang Open 2022, 12-17 September di GOR Djarum Magelang.
Ketua Panitia Pelaksana Magelang Open 2022 Eddy Prayitno menyebut kejuaran ini bisa untuk mengukur kemampuan para atlet. Sekaligus menjadi bahan evaluasi pembinaan klub bulutangkis kepada atletnya. “Kejuaraan ini sebagai jembatan untuk para atlet mencapai prestasi yang lebih tinggi,” akunya, di sela pertandingan, Senin, (12/9).
Dikatakan Eddy, Magelang Open kali ini merupakan salah satu program Pengprov PBSI Jateng untuk mengembangkan pembinaan melalui kompetisi atlet. Turnamen ini mempertandingkan 11 kategori baik putra dan putri dari tiga kelompok usia. Yakni U-11, U-13, dan U-15. Sementara untuk kelompok pemula (U-15), mempertandingkan lima nomor, yakni tunggal putra, tunggal putri, ganda putra, ganda putri dan ganda campuran.
Lalu kelompok anak-anak (U-13) terbagi dalam empat nomor tunggal putra, tunggal putri, ganda putra dan ganda putri. Sedangkan kelompok usia dini (U-11) hanya memainkan nomor tunggal putra dan putri saja.
Kategori-kategori ini berbeda dengan tahun lalu yang mempertandingkan 24 kategori. Dengan kelompok usia dewasa, taruna (U-19), remaja (U-17), pemula (U-15), anak-anak (U-13) dan usia dini (U-11).
“Tahun ini, kami fokus untuk mempertandingkan kelompok umur dalam kategori pembinaan yang potensial yaitu, U-11, U-13 dan U-15 dimana kategori ini juga dipertandingkan di dua turnamen Sirnas yang merupakan bagian dari kalender PBSI 2022,” paparnya.
Hingga kemarin, total pendaftar mencapai 450 peserta. Beberapa nama klub besar ikut meramaikan. Seperti PB Djarum, PB Jaya Raya, PB Nusantara, PB Tangkas, PB PMS Solo. (put/bas)