RADARSEMARANG.COM, MAGELANG – One way akan diberlakukan di Jawa Tengah untuk mengantisipasi kemacetan lalu-lintas selama arus mudik dan balik Lebaran 1443 Hijriah. Polda Jateng akan memberlakukan sistem satu arah ini di jalan tol dari arah Jakarta menuju Semarang. Yakni, mulai dari kilometer 40 hingga Kali Kangkung, Kendal.
Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi menjelaskan pemberlakuan one way selama arus mudik mulai tanggal 28, 29, dan 30 April dari KM 40 hingga Kali Kangkung. Kemudian arus balik tanggal 7, 8, dan 9 Mei dari Kali Kangkung hingga kilometer 40.
“Hal ini agar tidak ada ada penumpukan dan kemacetan kendaraan selama libur Lebaran,” ujarnya usai memimpin apel gelar pasukan di Alun-alun Kota Magelang, Jumat (22/4).
Ia mengimbau masyarakat agar lebih cepat mudik, sehingga tidak terjadi stuck di salah satu titik. Sedangkan untuk mengurangi kepadatan lalu lintas di sepanjang jalan tol Trans Jawa tersebut, menurutnya pemudik bisa lewat jalur pantura atau juga selatan yang pemandangannya indah.
Luthfi mengatakan sampai kemarin jumlah pemudik ke Semarang sudah naik 13 persen dan 3 persen ke wilayah Jakarta. Menurutnya puncak arus mudik akan terjadi pada Kamis (28/4) dan Jumat (29/4). Diprediksi jumlah pemudik yang akan masuk ke Jawa Tengah 23 juta.
“Kita memastikan selama mudik Lebaran tahun ini tidak ada penyekatan. Kita juga menyiapkan 21 rest area yang dilengkapi dengan gerai vaksinasi yang ditujukan bagi pemudik yang belum divaksin,” ucapnya.
Selain itu, untuk rest area yang tidak ada pom bensin, pihaknya akan menyiapkan truk tangki BBM.
“Saya tidak ingin adanya stuck, black spot maupun trouble spot. Hal ini karena Jawa Tengah merupakan central kegiatan mudik,” ujarnya.
Dirlantas Polda Jateng Kombes Agus Suryo Nugroho menambahkan, ada lima jalur yang bisa dilalui pemudik meliputi tol, jalur utara, tengah, jalur selatan dan pantai selatan. Khusus untuk rest area di tol ada 21.
Sementara itu, Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Jateng Henggar Budi Anggoro mengatakan, untuk mendukung kelancaran arus lalu lintas mudik dan balik, pihaknya telah menambah lebih dari 400 rambu-rambu lalu lintas portable.
Ia menambahkan, selama pemberlakuan one way arus mudik, semua kendaraan dari Jakarta akan diarahkan keluar jalan tol, melalui pintu keluar tol Krapyak. Kemudian, diarahkan melalui Jalan Arteri Semarang.
Kemarin digelar apel operasi Ketupat Candi 2022 kemarin (22/4) di Alun-alun Kota Magelang. Polda Jateng mengerahkan 11.750 personel dan bantuan dari TNI sebanyak 1.620 personel. Selain itu disiapkan 251 pospam yang tersebar di seluruh wilayah Jateng.
Operasi Ketupat Candi 2022 berlangsung 28 April sampai 9 Mei. Sebelum masuk Operasi Ketupat Candi akan diawali dengan kegiatan kepolisian yang ditingkatkan (KKYD) mulai Jumat (22/4) sampai Kamis (28/4). (rfk/lis)
