RADARSEMARANG.COM, Magelang – Menghadapi arus mudik dan balik pada Lebaran 2022, Polres Magelang Kota mendirikan enam posko. “Enam posko ini terdiri dari satu pos pelayanan di depan Gardena. Sedangkan untuk pos pengamanan berada di Shoping Rejowinangun, Simpang Trio, Terminal Tidar, Kebonpolo, dan Bandongan,” jelas Kapolres AKBP Yolanda Evalyn Sebayang saat memantau pos pengamanan dan pelayanan, Senin (18/4).
Menurutnya untuk menjaga keamanan dan kenyamanan para pemudik, sudah harus dipersiapkan sejak sekarang. Salah satunya dengan mulai memetakan blind spot atau titik buta penyebab kecelakaan lalu lintas (laka lantas). Pemetaan untuk mengantisipasi laka lantas saat arus mudik dan balik Lebaran. “Mengingat adanya prediksi lonjakan jumlah pemudik di tahun ini,” ujarnya.
Hasil pengecekan pos tersebut untuk gambaran pengamanan dan pelayanan selama libur Lebaran pada rapat koordinasi bersama Polda Jateng. Pihaknya juga akan membuat strategi mengantisipasi terjadi penumpukan arus lalu lintas.
Sementara Polres Magelang menyiapkan tujuh pos pengamanan. Yakni di Salam, Muntilan, Artos, Secang, Salaman, Borobudur dan Pos Terpadu Taman Anggrek.
Kapolres Magelang AKBP M. Sajarod Zakun menuturkan, dalam Operasi Ketupat Candi 2022, selain mendirikan pos pengamanan, pihaknya juga membuat pos pelayanan dan pos terpadu. Operasi Ketupat Candi 2022 akan dilaksanakan selama 14 hari. “Seluruh anggota yang terlibat saya minta mempersiapkan dari sekarang, mulai dari personel, sarana, prasarana dan lain-lain,” kata Sajarod saat memberikan arahan pada apel jam pimpinan di Polres Magelang, Senin (18/4).
Menurut Sajarod, mendekati Lebaran wilayah Magelang akan dilintasi kendaraan pemudik. Karena Kabupaten Magelang secara geografis berbatasan dengan Jogjakarta. Selain itu juga dilintasi jalur nasional mulai dari Kecamatan Secang hingga Kecamatan Salam.
Sehingga titik-titik kemacetan yang biasanya terjadi harus segera diantisipasi.
“Mengingat Lebaran tahun ini pemerintah memperbolehkan masyarakat untuk mudik, maka harus kita antisipasi sebaik mungkin. Jangan sampai terjadi kemacetan dan gangguan keamanan,” tuturnya.
Ditambahkan Sajarod, pihaknya juga akan mengantisipasi kemacetan di jalur wisata. Terutama di Borobudur sebagai destinasi superprioritas yang pasti akan diserbu wisatawan. “Kami akan lakukan langkah antisipasi lonjakan pengunjung itu,” imbuhnya.
Selain Operasi Ketupat Candi 2022, ada juga Operasi Aman Nusa Dua yang diperpanjang sampai 27 April 2022. Operasi ini menyasar masyarakat yang belum divaksin terutama booster. (rfk/man/lis)
