RADARSEMARANG.COM, Magelang – Wali Kota Magelang dr Muchamad Nur Aziz membuat gebrakan. Ajak masyarakat cintai objek wisata lokal di Kota Magelang. Ia menggalakkan gerakan “Orang Magelang Cinta Wisata Kota Magelang”.
Menurunya, pariwisata akan tumbuh jika warga terlebih dulu mencintai yang ada di daerahnya. Apalagi destinasi wisata di Kota Magelang layak dikunjungi. Mulai dari wisata alam, sejarah sampai edukasi. Seperti Kebun Raya Gunung Tidar, Taman Kyai Langgeng, dan museum-museum. Ia minta anak-anak dari PAUD sampai SMP diajak berwisata.
“Ayo kita ajak mereka untuk berwisata di Kota Magelang. Silakan pakai kendaraan (bus) Pemkot Magelang untuk berwisata, monggo,” ucapnya saat menjadi narasumber Pelatihan Pengelolaan Desa Wisata yang diselenggarakan Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kota Magelang di Hotel Atria Magelang, Rabu (22/9/2021).
Namun objek wisata di wilayahnya belum buka. PPKM Kota Magelang masih di level 3. Ketika nanti dibuka, ia minta agar berwisata dengan mematuhi protokol kesehatan. Pengelola tempat wisata harus siap dengan perubahan. “Mereka harus memiliki inovasi dan kreatif menciptakan daya tarik tersendiri sehingga layak untuk dikunjungi,” tuturnya.
Wisata yang hidup akan berefek pada pertumbuhan ekonomi masyarakat sekitar. Mendatangkan peluang investasi. Pengelolaan wisata, lanjut dia, harus komprehensif. Tidak sekadar menawarkan tempat atau wahana. Tapi juga termasuk kuliner, pengemasan produk-produk yang dijual, kebersihan dan sebagainya.
Sementara itu, Kepala Disporapar Wulandari Wahyuningsih menjelaskan, pelatihan pengelolaan desa wisata untuk mendorong terbentuknya kelompok sadar wisata (Pokdarwis).
Pelatihan ini diharapkan dapat membuka wawasan bagi peserta, bahwa potensi yang ada di Kota Magelang juga dapat dibentuk menjadi desa wisata. Adapun peserta pelatihan yang diadakan 3 hari (21-23/9) itu dari kecamatan, kelurahan, potensi desa wisata masing-masing kelurahan dan pengelola Tourism Information Center Kota Magelang.
Wulan melanjutkan, gerakan “Orang Magelang Cinta Wisata Kota Magelang” patut digaungkan. Wulan sepakat dengan gerakan wisata sejak dini yang disampaikan wali kota. Namun karena masih PPKM, sementara diambil beberapa sampel siswa untuk diajak berwisata ke destinasi di Kota Magelang. (put/lis)