RADARSEMARANG.COM, Magelang – Doa bersama lintas agama mewarnai rangkaian acara peringatan Hari Jadi ke-1115 Kota Magelang. Bertempat di Komplek Kantor Wali Kota Magelang Sabtu (10/4/2021) pukul 19.30, perwakilan enam agama di Kota Magelang ikut berdoa bersama.
Gerimis yang mengguyur Kota Magelang menambah suasana khusyuk dan penuh khidmat. Mereka memanjatkan doa sesuai dengan caranya masing-masing di ruangan yang disediakan panitia HUT Kota Magelang.
Kepala Bagian Kesra Setda Kota Magelang Hadi Sutopo menjelaskan, konsep tasyakuran diikuti enam agama. Yakni agama Islam, Konghucu, Buddha, Hindu, Kristen, dan Katolik. “Mereka sudah kami sediakan ruangan untuk memanjatkan doa sesuai dengan caranya masing-masing,” ucapnya saat ditemui di sela-sela acara.
Wali Kota Magelang Muchamad Nur Azis mengatakan peringatan hari jadi merupakan saat yang tepat untuk ber-muhasabah, mengevaluasi, dan introspeksi diri guna menyongsong masa depan yang lebih baik. Ia mengajak seluruh elemen masyarakat untuk mendukung Kota Magelang menjadi maju, sehat dan bahagia melalui kiprah masyarakat secara individu maupun kelembagaan sesuai bidang dan peran masing-masing. Sehingga pada akhirnya tercapai suatu perubahan yang membanggakan dan dapat memberikan manfaat lebih besar bagi masyarakat.
Aziz menambahkan, peringatan Hari Jadi ke-1115 Kota Magelang menjadi tonggak untuk melakukan perubahan. Bukan saja demi kepentingan pribadi, keluarga, dan masyarakat, namun juga dalam lingkup yang lebih luas. “Saya sangat berharap, agar momentum ini dapat digunakan sebagai motivasi untuk bersama-sama kita mewujudkan pembangunan di kota magelang,” harapnya.
Di awal acara lantunan selawat terus dikumandangkan dalam acara doa bersama. Setelah doa bersama selesai, pemotongan tumpeng menjadi penutup acara. (rfk/ton)
