RADARSEMARANG.COM MAGELANG- Sebanyak 416 peserta seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Kabupaten Magelang tidak hadir dalam pelaksanaan tes yang digelar di stadion GOR Samapta Kota Magelang, Senin (10/2). Ketidakhadiran peserta ini otomatis menggugurkan haknya sebagai peserta tes CPNS.
Kepala Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Daerah (BKPPD) Kabupaten Magelang Eko Tavip didampingi Asisten Administrasi Umum Setda Kabupaten Magelang,Asfuri Muhsis menyebutkan, pihaknya di tahun 2019 telah membuka 479 formasi. Lowongan tersebut terdiri dari 73 tenaga pendidikan S1, 35 tenaga kesehatan dokter S1/D4, 37 tenaga kesehatan nondokter S1/D4, 158 tenaga kesehatan D3, 176 tenaga teknis S1/D4 dan 112 tenaga teknis D3. “Jumlah pelamar CPNS Kabupaten Magelang Tahun 2019 mencapai 11.138 orang yang terdiri dari, tenaga kesehatan 3.629 orang, tenaga pendidikan 1.953 orang, dan tenaga lain-lain 5.556 orang,” katanya.
Tavip menuturkan, dari jumlah pelamar tersebut, terdapat 10.144 pelamar yang sudah lolos dalam seleksi administrasi dan dinyatakan lolos mengikuti TKD. Setiap hari terdapat lima sesi tes CPNS yang dilaksanakan di GOR Samapta mulai pukul 08.00 WIB hingga 18.00 WIB. “Secara teknis menerapkan sistem Computer Assisted Tes (CAT). Setiap sesinya akan diikuti oleh 250 peserta. Peserta tidak boleh terlambat karena harus hadir 90 menit sebelum mengikuti tes,” jelasnya. Dari data yang telah dihimpun per tanggal 9 Februari 2020, dari jumlah total peserta 10.144, yang tidak hadir mencapai 4,12 persen atau sebanyak 416 peserta.
Sementara, Asfuri Muhsis mengatakan, sejauh ini proses seleksi CPNS Kabupaten Magelang tahun 2019 telah berjalan dengan lancar. “Alhamdulilah sampai saat ini tidak ada kendala karena memang sejak awal teman-teman panitia sudah betul-betul mempersiapkan dari segala sesuatunya,” tukasnya. (had/ton)