Sementara itu, Kepala Disdikbud Kendal Ferinando Rad Bonay dikonfirmasi menuturkan, dana tabungan siswa ini memang dipinjam sekolah untuk membantu sejumlah kegiatan. Keterangan dari kepsek memang benar menggunakan dana tabungan siswa untuk kegiatan sekolah.
“Tadi dari keterangan sekolah pengembalian uang tabungan siswa akan dilakukan Senin 26 Juni besok,” katanya.
Ferinando menambahkan, kegiatan yang diambilkan dari uang tabungan siswa di antaranya untuk membayar honor Guru Tidak Tetap (GTT). Alhasil uang tabungan siswa bukan dari satu atau dua siswa, tetapi jumlah global seluruh siswa.
Pihaknya menyayangkan penggunakan uang tabungan siswa untuk menutup honor GTT. Pasalnya dana BOS (Bantuan Operasional Sekolah) untuk kegiatan sekolah langsung masuk ke rekening sekolah.
Untuk antisipasi ke depan, Disdikbud sudah meminta sekolah untuk merencanakan pengeluaran dengan baik.”Jangan sampai ada yang tidak sesuai dengan perencanaan,” tegasnya. (dev/zal)
