RADARSEMARANG.COM, Kendal – Sebanyak 1.649 pencari kerja menyerbu Job Fair SMK Ma’arif se-Kabupaten Kendal tahun 2023 di halaman SMK Ma’arif NU 03 Kaliwungu Selasa (9/5).
Job Fair yang diadakan Lembaga Pendidikan (LP) Ma’arif NU Kabupaten Kendal ini, diikuti 33 perusahaan yang menyediakan ribuan lowongan kerja. Kegiatan yang digelar selama dua hari ini diperuntukan untuk siswa-siswi lulusan SMK. Namun, juga membuka peluang untuk masyarakat umum dalam mendapatkan pekerjaan.
Rahmat Nur Hidayat, salah satu pencaker dari Kecamatan Ngampel berharap, bisa mendapatkan pekerjaan di acara Job Fair ini. Meski baru lulus sekolah, dia memiliki keterampilan di bidang industri benang.
“Ada lowongan yang saya minati. Yaitu industri poliester (benang). Mudah-mudahan lewat job fair ini bisa dapat panggilan kerja,” katanya penuh semangat.
Ketua LP Ma’arif NU Kendal Ahmad Khoiron mengatakan, Job Fair SMK Ma’arif ini merupakan kali pertama digelar oleh lembaga pendidikan di bawah naungan Nahdlatul Ulama di Kabupaten Kendal. Karena itu, pihaknya membuka lebar untuk siswa yang baru lulus sekolah untuk melamar pekerjaan. Terlebih, orientasi lulusan SMK adalah melanjutkan ke dunia kerja.
“Mudah-mudahan lulusan SMK ini bisa maksimal terserap dalam dunia kerja. Sehingga bisa mengurangi angka pengangguran di Kabupaten Kendal,” jelasnya.
Data dari Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja (Disperinaker) Kabupaten Kendal, ada 25 perusahaan di Kawasan Industri Kendal (KIK) yang telah menyerap 25.000 tenaga kerja dan 90 persennya merupakan warga Kendal. Bahkan, banyak diantara tenaga kerja itu merupakan lulusan SMK. Selain itu, Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) pada 2020 sebanyak 9 persen. Kemudian tahun 2021 turun menjadi 7,55 persen dan tahun 2022 menjadi 7,34 persen.
Bupati Kendal Dico M. Ganinduto mengatakan, pihaknya akan berkolaborasi dengan lembaga pendidikan dalam penyelenggaraan job fair. Sehingga, bisa meningkatan penyerapan tenaga kerja. Terlebih, setiap tahun terdapat peningkatan pencaker yang fluktuatif.
“Jadi kalau lebih sering job fair ini dilaksanakan ya lebih baik. Ini juga membuka peluang untuk masyarakat Kendal yang sedang mencari pekerjaan,” imbuhnya.
Dico berharap, siswa lulusan SMK bisa memanfaatkan fasilitas yang telah disediakan Pemkab Kendal. Seperti aplikasi Kendal Karier dan job fair.
“Ini upaya kita bersama untuk membuka lapangan kerja. Sehingga kedepannya masuarakat di Kabupaten Kendal bisa terfasilitasi mendapatkan pekerjaan semua,” tandasnya. (dev)
