Sementara itu, Manager Pelayanan Rumah Sakit Islam (RSI) Kendal Dokter Ika Ayu Hermawati menerangkan, ada dua pasien korban ledakan petasan yang masih dirawat di RSI Kendal.
Korban bernama Suparman mengalami luka bakar sekitar 60-70 persen. Yakni luka meliputi tangan, muka, badan, kelamin, tangan belakang, dan kaki belakang.
Korban Yulio Afandi juga mengalami luka yang sama. Yakni muka, sedikit luka di mata, badan, tangan belakang, dan kaki belakang.
“Tidak ada perawatan intensif. Setelah pengawasan kondisi pasien baik. Tapi memerlukan tindakan pembedahan untuk pembersihan luka. Yaitu tindakan amputasi,” jelasnya.
Diberitakan sebelumnya, peristiwa ledakan petasan terjadi di Dusun Besokor RT 02 RW 05, Desa Sidomukti, Kecamatan Weleri, Kabupaten Kendal Kamis (20/4) pagi. Akibatnya, tiga orang mengalami luka dan dilarikan ke Rumah Sakit Islam Weleri Kendal.
Peristiwa nahas berupa ledakan petasan itu, terjadi di rumah milik Suwartini yang berada di area Rumah Makan Alam Asri Besokor. Peristiwa itu terjadi pukul 05.00 WIB. (dev/bas)