RADARSEMARANG.COM, Kendal – Warga Kecamatan Kangkung digegerkan terhadap penemuan bayi di pertigaan Pasar Kangkung, Kendal, Senin (17/4) pagi. Bayi itu berjenis kelamin perempuan masih lengkap dengan tali pusar dan ari-ari.
Sebelumnya, bayi perempuan itu ditemukan di aliran irigasi sungai samping jalan Desa Laban, area Pasar Kangkung, oleh seorang warga. Penemuan itu menggemparkan masyarakat yang berada di sekitarnya. Bahkan, geger di media sosial facebook.
Menurut Siti Riwayati, salah satu warga mengatakan, saat itu dia hendak berbelanja ke Pasar Kangkung. Kemudian, dia melihat ada bapak-bapak yang turun ke sungai. Setelah itu, menemukan bayi dan dibawa ke atas jembatan sungai.
“Awalnya saya lagi belanja di pasar kangkung, karena rumah saya juga dekat pasar. Terus ada bapak- bapak yang lagi ngambil bayi itu. Ceritane bapak itu lagi duduk di tepai sungai, lah terus di sana itu ada tercium bau tidak sedap gitu. Lah bapakke itu lihat ke kali. Kok baunya gak enak. Itu bau apa sih? Terus lihat ke kali dan ternyata ada bayi,” terangnya kepada RADARSEMARANG.COM.
Saat ditemukan, bayi itu sudah meninggal pucat pasi. Diduga, bayi itu terbawa aliran sungai. Kemudian, petugas kepolisian datang dan mengamankan lokasi kejadian.”Setelah itu ramai. Warga penasaran pengen lihat,” kata Ria.
Sementara itu, informasi yang dihimpun RADARSEMARANG.COM, bayi itu akan segera dimakamkan di pemakaman umum Desa Laban, Kecamatan Kangkung.
“Informasi dari Polsek Kangkung, bayi itu terbawa aliran sungai irigasi. Kemungkinan sudah dua harian. Dan bayi itu akan segera dimakamkan juga. Kondisinya sudah pucat tapi masih ada tali pusarnya,” ujar Adib Maulana, warga lainnya. Hingga berita ini ditulis, puluhan warga masih penasaran dengan tragedi penemuan bayi itu. (dev/bas)
