RADARSEMARANG.COM, KENDAL – Sejumlah pedagang di Pasar Sore Kaliwungu mulai persiapan menempati shelter yang telah disiapkan Pemkab Kendal. Hal itu membuat status pedagang menjadi jelas. Karena telah memiliki tempat resmi untuk berjualan.
Wakil Ketua Paguyuban Pedagang Pasar Sore Kaliwungu, Iqbal mengatakan, shelter bakal ditempati 300 pedagang. Terbagi dalam 11 blok. Yakni blok A sampai K. Masing-masing pedagang mendapat ukuran lapak 1,5 x 2 meter.
Meski begitu, awal Ramadan ini sejumlah pedagang masih melakukan persiapan. Yakni membuat rak-rakan hingga lapak untuk tempat jualan.
“Pembagian lapaknya sudah seminggu lalu. Memang belum bisa langsung berjualan di shelter, karena harus persiapan tempat dagangan,” katanya.
Ada tiga zona di shelter Kaliwungu. Yakni zona pedagang kuliner, pakaian, dan aksesori. Menurutnya, hal itu memudahkan pengunjung saat berbelanja.
“Shelter membuat pedagang legal dan tidak perlu menyewa lagi,” ujarnya.
Salah satu pedagang pakaian, Qosimah, 50, mengatakan, sebelumnya dinas terkait dan pemerintah kecamatan sudah melakukan sosialisasi kepada pedagang. Ia siap berkolaborasi dengan pemerintah setempat.
Terlebih, para pedagang telah difasilitasi untuk berjualan. “Sementara ini jualannya menempati lahan parkir shelter. Karena lapaknya masih disiapkan. Untuk yang bocor pas di sidak pak bupati juga sudah diperbaiki,” katanya. (dev/fth)