RADARSEMARANG.COM, KENDAL – Sebanyak 33 rumah warga rusak akibat akibat hujan lebat dan angin kencang yang mengguyur Kendal sejak Senin (26/12) sore hingga malam.
Selain itu, sejumlah pohon tumbang dan papan reklame roboh menutup akses jalan.
Data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kendal, terdapat sejumlah pohon tumbang di wilayah Kecamatan Ringinarum, Weleri, Rowosari, Gemuh, Patebon, Kendal, dan Cepiring.
Selain itu, terdapat 16 rumah rusak sedang dan 17 rumah rusak ringan. Itu berada di Desa Pidodo Kulon, Kecamatan Patebon. Adapun papan reklame roboh juga berada di Kecamatan Patebon.
“Pohon tumbang juga menimpa rumah dan jaringan listrik. Tapi tidak ada korban jiwa,” kata Kepala Pelaksana Harian BPBD Kendal Sigit Sulistyo Selasa (27/12).
Meski begitu, sejak Senin (26/12) petugas dan relawan sudah melakukan penanganan. Sihit juga telah mengirimkan logistik kepada warga yang terdampak. Pihaknya menegaskan, hingga awal tahun nanti kondisi cuaca di Kabupaten Kendal tidak menentu.
“Dari BMKG Provinsi untuk tiga hari kedepan masih ada potensi hujan deras dan angin kencang,” ujarnya.
Sigit mengimbau, supaya para nelayan terlebih dahulu tidak berangkat melaut. Itu karena, gelombang air laut masih dalam kategori tinggi. Selain itu, dia meminta supaya masyarakat tidak bermain di pinggir pantai.
“Pohon yang rindang bisa dipangkas. Itu untuk meminimalisir dampak angin kencang. Terutama pohon yang dekat rumah,” tambahnya. (dev/fth)