31 C
Semarang
Saturday, 19 April 2025

Dituding Terima Suap Jual Beli Jabatan Rp 40 M, Begini Penjelasan Wabup Kendal Windu Suko Basuki

Artikel Lain

RADARSEMARANG.COM, Kendal – Wakil Bupati Kendal Windu Suko Basuki dituding menerima jatah setoran dugaan jual beli jabatan. Tak tanggung-tanggung, Wabup diduga menerima setoran Rp 40 miliar dari mantan bawahannya Asrofi.

Tudingan tersebut diunggah akun Sambone Kendal di facebook dan menjadi viral. Dalam unggahan, dijelaskan jika setoran dikumpulkan dari dugaan praktek jual beli jabatan dan mengalir ke sejumlah orang terdekat Wabup Kendal.

“Kemanakah pundi uang yang dikumpulkan Mr A mengalir (dikumpulkan) ke Lukita swasta adiknya Parna, Rajo Markisah dokter, Kelana seniman, Maskam LBH awuk2 dan ujungnya ke WSB. Pihak Dinas mengalir ke Giro Kusumo Dihub, Upin Ipin LH, Wowo rumah sakit dan ujungnya ke saudara Parna,” tulis akun Sambone Kendal.

“Dana yang terkumpul sudah 40 M. Target sampai akhir jabatan 120 M,” lanjut postingan tersebut.

Wakil Bupati Kendal Windu Suko Basuki langsung angkat bicara dengan adanya tudingan tersebut. Ia menegaskan akun yang mengunggah abal-abal dan mengaku sudah mengetahui pengunggah di medsos tersebut. “Orangnya itu-itu saja. Nanti mau tak datangin untuk klarifikasi angka puluhan miliar yang disebutkan itu,” katanya

Windu Suko Basuki mengatakan, isu yang dihembuskan di media sosial merupakan isu murahan dan bentuk provokasi yang keji. Ia tidak rela Kabupaten Kendal milik masyarakat yang religius dan memiliki sopan santun dibuat gaduh dan diprovokasi isu yang sedemikian keji. “Saya menganalisa saja. Akan saya datangi, single fighter,” ujarnya.

Sebagai Wakil Bupati, ia berharap Kendal tetap kondusif. Namun harapan itu kerap dirusak segelintir orang  dengan berbagai isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan. Basuki menegaskan sangat menjaga harga dirinya. Bahkan, sejak dilantik 2021 hingga sekarang tidak pernah menerima 1 sen pun uang dari tarikan pindah jabatan. Apalagi hanya Rp20 juta – Rp30 juta.

Sementara itu, terkait dengan kasus dugaan pungutan jual beli jabatan yang dilakukan Asrofi, Wabup Kendal menegaskan bahwa dia tidak seperti yang dituduhkan oleh akun Sambone Kendal.

“Saya senantiasa mengedepankan kejujuran. Saya tidak mau, dan harga diri saya tidak serendah itu. Idealis ini yang terus saya jaga demi marwah Kabupaten Kendal,” tegasnya. (dev/fth)


Artikel Terkait

Sementara Itu ..

Terbaru

Populer

Menarik

Lainnya