RADARSEMARANG.COM, Kendal – Ratusan siswa-siswi SMP Negeri 4 Cepiring melakukan aksi pungut sampah di pasar tradisional dan saluran air sekitar sekolah. Langkah tersebut dilakukan untuk menjaga lingkungan sekaligus dalam rangka peringatan World Cleanup Day (WCD) tahun 2022.
Dengan membawa berbagai peralatan, seperti karung, sapu dan cangkul siswa ramai-ramai menyisir sampah. Mulai dari lingkungan sekolah, Pasar Tradisional Kaliayu, jalan kampung, serta di saluran air. Setelah sampah terkumpul, kemudian dimasukkan ke dalam kantong sampah.
Mereka tampak bersemangat meski kotor. Sampah akan dipilah antara sampah organik dan anorganik. “Kebetulan sekolah kami menjadi sekolah penggerak dan sekolah adiwiyata. Sekaligus untuk mewujudkan Kabupaten Kendal yang bersih dan bebas sampah,” kata Kepala SMP N 4 Cepiring Sutrisno.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Kendal Wahyu Yusuf Akhmadi mengatakan, gerakan aksi nyata siswa SMP ini turut menjadi langkah awal untuk menyelesaikan permasalahan sampah di Kabupaten Kendal. Adapun aksi WCD 2022 juga dilaksanakan di SMP Plantungan. Ia berharap, aksi bersih nyata ini bisa dilakukan rutin dan menjadi contoh bagi sekolah lain. “Ini menjadi langkah awal untuk menyelesaikan permasalahan sampah. Semoga bisa berkelanjutan dan ditiru bagi siapapun,” ujarnya. (dev/fth)
