27 C
Semarang
Sunday, 26 October 2025

Terjunkan 125 Personel, Bersihkan Sampah di Kali Aji

Artikel Lain

RADARSEMARANG.COM, Kendal – Pencemaran sampah di Kendal memprihatinkan. Salah satu titik yang menyedot perhatian Ketua TP PKK Kendal adalah sampah yang menumpuk di aliran Kali Aji di Desa Gladagsari, Kecamatan Kaliwungu.  Kemarin (1/9), sebanyak 125 personel kebersihan lintas OPD diterjunkan untuk membersihkan sampah di aliran Kali Aji.

Sampah didominasi limbah rumah tangga, sampah plastik, dan ranting pohon. Kondisi tersebut membuat aliran sungai tidak optimal. Kondisi paling parah berada di jembatan. Sedimentasi sungai tersebut juga sudah begitu tinggi. Tak hanya mengambil sampah, petugas juga mengambil lumpur sungai secara manual.

Ketua TP PKK Kabupaten Kendal Wynne Frederica memantau langsung proses pembersihan sampah di aliran Kali Aji. Menurut istri bupati Kendal ini, permasalahan sampah memang menjadi tanggung jawab bersama. Itu karena, Pemkab Kendal melalui Dinas Lingkungan Hidup (DLH) hanya mampu menyelesaikan 30 persen permasalahan sampah.

Nah yang 70 persen itu harus kita tangani bersama. Jangan membuang sampah sembarangan. Ayok kita sadar supaya bersih,” ajak Chacha-sapaan akrabnya-.

Sementara itu, Kepala DLH Kabupaten Kendal Aris Irwanto mengatakan, saat ini produksi sampah di Kabupaten Kendal mencapai 400 ton per hari. Banyaknya sampah di sungai karena kurangnya kesadaran masyarakat dalam menjaga lingkungan.

Padahal, setiap tiga bulan sekali sungai yang ada di Kendal dilakukan pengerukan dan pembersihan sampah. Dia menilai, sedimentasi lumpur sungai yang dangkal kerap membuat wilayah sekitar menjadi langganan banjir.

“Ini jika tidak dibersihkan, kalau hujan airnya meluap. Dan bisa banjir masuk ke rumah warga dan jalan raya,” ujarnya.

Aris menambahkan, sampah sungai serta lumpur akan dibuang ke tempat yang sudah disiapkan. Itu karena tidak memungkinkan untuk dibuang ke TPA Darupono.”Karena bukan kapasitasnya sampah itu dibuang ke TPA Darupono,” katanya.

Aris mengimbau kepada masyarakat supaya bisa memiliki kesadaran untuk tidak membuang sampah sembarangan. Dia juga meminta agar masing-masing lingkungan dan permukiman bisa bekerja sama untuk mengolah sampah.”Supaya tidak semakin banyak sampahnya,” tandasnya. (dev/zal)


Artikel Terkait

Sementara Itu ..

Terbaru

Populer

Menarik

Lainnya