RADARSEMARANG.COM, Kendal – Kebakaran hebat terjadi di Desa Kedungsari, Kecamatan Singorojo, Kabupaten Kendal Selasa (9/8) malam sekira pukul 18.50 WIB. Dalam sekejap, si jago merah melahap home industri penggorengan snack milik Joko Sulistiono, 53.
Kebakaran itu diduga dari kompor yang berada di ruang bagian belakang tempat penggorengan snack. Itu membuat kerusakan parah pada tempat usaha. Kendati begitu, kejadian ini tidak ada korban jiwa.
Kasie Ops Damkar Kendal Ria Listiana menjelaskan, pihaknya menerjunkan 3 unit mobil pemadam. Yakni dari sektor Boja, Kaliwungu, dan sektor Kendal. Adapun luas bangunan yakni 15×24 meter persegi.
Selain itu, juga dibantu pihak kepolisian, BPBD, serta warga setempat untuk menjinakkan kobaran api.”Api benar-benar padam sekitar jam 21.30 WIB,” katanya.
Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Singorojo Aiptu Budiyanto mengatakan, kejadian bermula saat Agus Prasetyo, saksi, sepulang dari kirim snack milik Joko Sulistiono dan hendak memarkir mobil di depan lokasi tempat penggorengan.
Kemudian, Ari Trianingsih, saksi lainnya, keluar dari rumahnya yakni di depan TKP dan memberi tahu ada bau barang terbakar (sangit). Selanjutnya, Agus bersama Ari bergegas masuk ke dalam rumah penggorengan snack.
“Sesampainya di dalam kompor yang berada di ruang bagian belakang dalam kondisi sudah terbakar,” jelasnya.
Lebih lanjut Aiptu Budiyanto mengatakan, di dalam home industri itu terdapat barang-barang yang mudah terbakar. Seperti bahan baku snack, minyak goreng, temlat packing, snack yang sudah matang, dan plastik. Itu membuat api cepat membesar.
“Bangunan itu permanen dengan atap baja ringan. Sebagian besar isinya ludes. Minyak goreng 51 jerigen ukuran 17 liter juga habis semua,” katanya.
Adapun untuk menghindari rembetan api ke rumah warga, petugas pun merobohkan atap garasi milik Musyofa Jabidin, 60, salah satu warga Purnawirawan TNI. “Untuk kerugian ditaksir mencapai Rp 400 juta. Dari kejadian ini juga tidak ada korban jiwa,” Kanit Reskrim Polsek Singorojo. (dev/bas)
