RADARSEMARANG.COM, Kendal – Sempat menimbulkan protes saat pemilihan, kini ketua terpilih Askab PSSI Kabupaten Kendal resmi mendapatkan Surat keputusan (SK) dari Asprov PSSI Jawa Tengah.
Ketua Asprov PSSI Jawa Tengah Yoyok Sukawi mengatakan, SK Askab PSSI Kendal keluar setelah 20 hari pasca kongres. Selain itu, juga dilengkapi dengan laporan kongres dan susunan pengurusnya.
“Asprov Jateng sudah mengeluarkan SK. Lengkap dengan turunannya. Ada laporan kongres, ketua, dan pengurusnya juga sudah kami sahkan. Jadi tidak ada masalah dan sudah disampaikan ke PSSI pusat,” terangnya saat Raker Askab PSSI Kendal.
Menurut Yoyok, tugas ketua terpilih dan pengurus Askab PSSI Kendal saat ini yaitu menyatukan kelompok yang berseberangan. Pihaknya yakin, dengan melakukan kegiatan-kegiatan yang positif dan sesuai dengan statuta, maka kelompok berseberangan itu akan kembali bersama. Pihaknya juga meminta adanya dukungan Pemkab Kendal untuk kemajuan dan pembinaan sepakbola di Kendal.
“Dukungan Pemkab Kendal juga penting untuk kemajuan dan pembinaan sepakbola di Kendal,” jelasnya.
Sementara itu, Ketua Askab PSSI Kabupaten Kendal Muhammad Wibowo menegaskan, pihaknya membuka diri terhadap kelompok yang belum puas terhadap hasil kongres. Itu supaya ke depan bisa bersama-sama membina sepakbola di Kendal. Pihaknya juga tengah melakukan konsolidasi dan sosialisasi terkait rencana kerja Askab PSSI ke depan.
“Raker kali ini, membahas tentang pembinaan dan peningkatan SDM dari wasit, pelatih, dan lainnya,” ujarnya.
Wakil Bupati Kendal Windu Suko Basuki mengatakan, keluarnya SK Askab PSSI Kendal menjadi satu solusi permasalahan Muscab sudah selesai. Dia berharap, pembinaan sepakbola Kendal bisa lebih maju. Basuki juga meminta, agar semua pengurus memiliki semangat tinggi, guyub, dan kerja sama.
“Pengurus jangan sekadar pasang nama. Tapi harus punya peran,” tuturnya.
Wabup Kendal menegaskan, semua kegiatan sepakbola di Kendal harus melalui Askab. Itu supaya pihak Askab bisa memantau dan ikut bertanggung jawab terhadap kegiatan yang dilakukan.
“Saya harap semua event sepakbola di Kendal melalui Askab. Sehingga jika terjadi sesuatu maka Askab bertanggung jawab,” tandasnya. (dev/bas)
