RADARSEMARANG.COM, Kendal – Pemkab Kendal menargetkan kunjungan wisatawan bisa mencapai 600 ribu orang di tahun 2022. Target tersebut meningkat 20 persen dari tahun 2021 yakni sebesar 499 ribu orang.
Kepala Dinas Kepemudaan, Olahraga, dan Pariwisata (Disporapar) Kendal Achmad Ircham Chalid mengatakan, 33 destinasi wisata (dtw) di Kendal digadang bisa menyerap target kunjungan wisatawan. Hal itu juga untuk mendongkrak perekonomian daerah. Sejak Januari hingga Juni 2022, kunjungan wisatawan di sudah mencapai 255.552 orang.
Jumlah itu tersebar di DTW yang dikelola pemerintah daerah, swasta, maupun Badan Usaha Milik Desa (BUMDes). “Jumlah itu tidak termasuk pengunjung di event yang telah dibuat. Seperti event lari, lomba macaw, hingga motocross,” katanya.
Ircham menambahkan, destinasi wisata penyumbang kunjungan terbanyak yakni Pantai Indah Kemangi (PIK) Desa Jungsemi, Kangkung dan Pantai Ngebum di Desa Mororejo, Kaliwungu. Rata-rata pengunjung saat weekend mencapai 2.000 hingga 4.000 orang per hari. Selain itu, 2021 jumlah kunjungan mencapai 499 ribu wisatawan. “Jumlah itu naik 70 ribuan orang dalam setahun dibanding 2020,” ujarnya.
Disporapar Kendal terus melakukan sosialisasi kepada pelaku biro perjalanan di kabupaten/kota untuk membuat paket perjalanan wisata ke Kendal. Pihaknya menggelar event/pentas di masing-masing destinasi untuk menarik jumlah wisatawan. “Seperti di Pantai Ngebum sudah ada kegiatan pentas seni untuk menaikkan jumlah kunjungan. Memang rata-rata pengunjung itu lokal,” tambahnya.
Ircham juga menggandeng Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kendal untuk menggelorakan wisata edukasi. Selain itu, juga mengkolaborasikan wisata sport tourism. Digencarkan sosialisasi Dolan Kendal Ra. “Itu supaya Kendal bisa lebih dikenal masyarakat dan target kunjungan wisatawan tercapai,” tambahnya. (dev/fth)