RADARSEMARANG.COM, Kendal – Ratusan warga Karangsari Kendal berbondong-bondong vaksin di halaman masjid Nailurrohmah Karangsari, kemarin. Paket sembako dan migor gratis menjadi alasan sebagian warga yang ikut vaksin.
Warga banyak yang berebut antrian membuat petugas Polres Kendal kewalahan. Seorang warga Mustofa, 55, mengaku rela antri demi mendapatkan vaksin. Sebab, setelah pulang bisa mendapat minyak goreng gratis.
“Ini berkah buat kami warga di sini. Kami merasa terbantu dengan pemberian minyak goreng gratis. Karena satu liter di pasaran harganya mencapai Rp 24 ribu,” akunya.
Warga lain Rikah, 47, lebih memilih paketan sembako. Ia rela antri agar bisa divaksin dan bisa membawa pulang sembako untuk kebutuhan makanan. “Habis vaksin disuruh milih paketannya, mie instan atau minyak goreng. Saya pilih paketan mie instan karena isinya lebih banyak dan lebih utama makanan ketimbang minyak goreng,” akunya.
Kapolres Kendal AKBP Yuniar Ariefianto mengaku vaksinasi sebagai upaya percepatan vaksinasi booster di Kendal. Ada sekitar 500 warga yang mengikuti. Adanya vaksinasi dan sembako gratis bisa membantu masyarakat. Warga yang sudah vaksin disuruh memilih paket sembako mie instan atau minyak goreng.
“Saat harga minyak goreng naik dan langka di pasaran, membuat kami tergerak untuk membantu warga. Harapannya semoga bisa membantu warga yang kesulitan membeli minyak goreng,” tambahnya. (dev/fth)
