RADARSEMARANG.COM, Kendal – Perayaan satu dekade Pelataran Sastra Kaliwungu (PSK) mendapat dukungan khusus dari bupati Kendal Dico M. Ganinduto. Dico berkomitmen akan membangun gedung creative hub yang nantinya bisa difungsikan para pelaku seni di Kendal.
Acara puncak satu dekade PSK berlangsung di Pendopo Tumenggung Bahurekso Kendal Sabtu (29/1) malam. Dalam gelaran tersebut, tampil para seniman muda Kendal yang unjuk kebolehan.
Seperti teatrikal, tari sufi, hingga musikalisasi puisi. Sebelumnya, acara puncak ini telah melalui berbagai kegiatan. Di antaranya lomba baca cerpen tingkat SMP dan SMA yang memperebutkan piala bupati Kendal, serta malakah sastra tentang cara keren menulis cerpen.
“Kegiatan ini menjadi stimulus bagi pemerintah untuk mengenalkan sastra. Dan banyak seniman Kendal yang bilang kepada saya, kalau mereka belum memiliki ruang berkesenian. Untuk itu nantinya kami akan membangun creative hub yang bisa difungsikan oleh para pelaku seni di Kendal,” kata Bupati Kendal Dico M. Ganinduto.
Dico menambahkan, adanya creative hub nantinya kedepan akan memberikan tempat baik serta semangat untuk para seniman. Agar mereka bisa mengenalkan Kendal melalui kesenian. “Kami minta doanya karena kami akan mempersiapkan membangun creative hub perubahan tahun 2022 dan 20023. Sehingga para pemuda pemudi terutama bagi para seniman bisa memanfaatkan gedung tersebut dengan baik, tentunya dengan fasilitas yang baik, agar tetap bisa meraih banyak prestasi,” tambahnya.
Fasilitas tersebut bisa digunakan pemuda dan seniman secara gratis. Dengan harapan seniman bisa lebih meningkatkan potensi dan kreativitas. Bisa mengangkat nama baik Kendal, Provinsi Jawa Tengah maupun Indonesia dibidang seni.
Presiden PSK Bahrul Ulum A. Malik mengatakan, satu dekade PSK menjadi momen penting untuk keberlangsungan kegiatan sastra di Kendal. Dalam kegiatan lomba baca cerpen terdapat 60 peserta dari berbagai SMP dan SMA di Kabupaten Kendal. “Kami berharap melalui kegiatan ini, muncul cerpenis dan seniman muda yang handal yang bisa mengharumkan Kendal,” ungkapnya.
Selama satu dekade kiprah PSK telah berhasil mengasah kemampuan serta jiwa kritis para anggotanya. Itu terbukti dengan adanya buletin D’Ruang, diskusi Ngopi Sastra, Larung Sastra, serta menjadi penerbit PSK. (dev/fth)
