RADARSEMARANG.COM, Kendal – Sejumlah guru dan siswa merasa senang dengan adanya Pembelajaran Tatap Muka (PTM) 100 persen. Setelah dua tahun tidak bertemu, akhirnya mereka bisa mengikuti pembelajaran bersama. Meski memang masih dibatasi selama 4 jam.
Raut gembira begitu terlihat dari siswa-siswi di SD N 1 Cepiring. Mereka bisa bertemu, bersapa dengan guru dan teman-teman sekolah. Tentu tetap masih dengan protokol kesehatan ketat. Sebab, Kendal sekarang masuk level PPKM dua.
Dan sebelumnya satu siswa SD di wilayah Brangsong positif covid-19. “Alhamdulillah lega bisa PTM 100 persen,” kata Kepala Sekolah SD N 1 Cepiring, Lilik Sri Aryati kepada RADARSEMARANG.COM Selasa (11/1).
Ia menambahkan, sudah mendapat izin dari Disdik Kendal. Selain itu sebelum masuk sudah dilakukan tracing swab ke siswa dan guru dan hasilnya negatif. “Tapi setiap hari akan dilakukan pelaporan dan evaluasi terkait pembelajaran,” ujarnya.
Hampir semua siswa sudah melaksanakan vaksinasi tahap pertama. Musim hujan pihaknya menghimbau agar para siswa tetap menjaga kebersihan karena maraknya demam berdarah. “Jumlah siswa kami ada 157 anak. Itu sudah vaksin semua. Tadi diswab oleh puskesmas juga hasilnya negatif,” jelasnya.
Hal serupa juga dilaksanakan SMP 3 Patebon. Pihaknya sudah melakukan PTM 100 Persen sejak minggu lalu. Adapun untuk mengawal PTM 100 Persen itu, pihaknya juga melakukan tes swab kepada 70 siswa dan 7 guru.
“Sudah ada swab random dan hasilnya dari SMP 3 Patebon semua negatif,” tambah Kepala SMP 3 Patebon, Alaswati. (dev/fth)
