RADARSEMARANG.COM, Kendal – Menulis bukanlah sesuatu yang sulit. Kuncinya pertama memiliki ide untuk bisa dikembangkan menjadi sebuah tulisan.
Guru Besar Antropologi Undip, Prof Dr Mudjahirin Thohir mengatakan, menulis butuh kebiasaan. Kuncinya harus memiliki ide. Ide ini untuk mengawal topik isi tulisan agar tetap berada di jalurnya.
“Sehingga tulisan yang dibuat tidak keluar dari jalurnya,” katanya saat mengisi Kelas Jurnalistik (Klasik) yang digelar PAC GP Ansor Kaliwungu.
Selanjutnya ada permasalahan yang muncul dari kegelisahan ide. Artinya tulisan yang dibuat memberikan pencerahan kepada pembaca. “Selain itu pesan yang ingin disampaikan untuk memberikan solusi dari sebuah ide permasalahan,” tambahnya.
Jika sudah didapat, tinggal membuat struktur tulisan untuk bisa buat seperti cerita. Sehingga tulisan enak dibaca. “Di akhir ada kesimpulan yang saling terikat satu sama lain antar kalimat dan paragraf,” tambahnya.
Ketua PAC GP Ansor Kaliwungu Ali Nurudin mengatakan Kelas Jurnalistik bertujuan untuk meningkatkan kapasitas SDM kader muda GP Ansor. Sehingga ke depan, generasi muda NU bisa banyak bermunculan penulis-penulis.
Mereka bisa menjadi jurnalis, novelis, membuat buku keilmuan, mengarang kitab sendiri atau lainnya. “Sehingga ada karya monumental untuk nantinya dikenang oleh generasi selanjutnya,” tambahnya. (bud/fth)