RADARSEMARANG.COM, Kendal – Renovasi Rumah Dinas (Rumdin) Bupati Kendal, Dico Mahtado Ganinduto terkesan lamban. Rumah yang dikerjakan sejak Februari lalu, hingga Agustus ini, belum rampung.
Padahal sebelumnya, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) menargetkan akhir Mei selesai dan bisa ditempati. Tapi kenyataannya sampai Agustus belum tuntas.
Bupati Kendal, Dico Mahtado Ganinduto hingga saat ini masih menempati rumah kontrakan di kawasan Perumahan RSS, Kelurahan Langenharjo. Terhitung sejak ia dilantik sebagai Bupati Kendal 26 Februari lalu.
“Rumdin belum selesai. Jadi belum bisa ditempati. Saat ini renovasi menunggu anggaran perubahan,” kata Dico.
Sebelumnya, Istri Dico, Wynne Frederica mengaku sebenarnya sudah ingin menempati rumdin. Bahkan setelah suaminya dilantik, sedianya bisa segera ditempati. “Ya gimana, belum selesai diperbaiki,” katanya.
Kepala DPUPR Kendal, Sugiono mengklaim renovasi rumdin bupati segera selesai.“Kalau tampilan layout (tata letak, Red) luar, sudah selesai. Karena tidak terlalu banyak perubahan. Artinya sudah kami rapikan. Tidak ada lagi semak-semak rumput dan sebagainya,” katanya, kemarin.
Saat ini, dirinya sedang fokus membenahi perombakan bagian dalam. Mulai dari penambahan daya listrik, renovasi ruang kerja, ruang keluarga, ruang makan, kamar dan sebagainya. “Utamanya ruang kerja, karena bupati menghendaki rumdin tersebut nantinya bisa nyaman digunakan untuk ruang kerja saat sore dan malam hari,” jelasnya.
Penambahan daya listrik yakni dinaikkan 11 ribu Kilovolt Ampere (KVA) menjadi 105 ribu KVA. Kenaikan daya listrik tersebut karena memang harus menyesuaikan dengan luasan bangunan. “Saat ini sudah dikerjakan,” akunya.
Sedangkan untuk penggarapan ruang-ruangan, diakuinya digarap oleh empat grup sekaligus. Mulai dari lantai dan keramik, plafon dan kosen. Berikut pula nanti ruang pengisi, mulai dari meja kursi serta pernak pernik lainnya. (bud/zal)