KUNJUNGAN MENTERI : Menag RI Yaqut Cholil Qoumas saat berkunjung ke kediaman KH Dimyati Rois di Ponpens Alfadlu Wal Fadlilah, Sabtu (26/12) kemarin. (BUDI SETIYAWAN/RADARSEMARANG.COM
KENDAL, Radar Semarang—Mengawali kerja sabagai Menteri Agama (Menag) RI, Yaqut Cholil Qoumas sowan ke sejumlah tokoh agama, kiai, dan pengasuh pondok pesantren (ponpes). Gus Yaqut –sapaan akrabnya- ini memohon doa restu.
Salah satu kunjungannya ke kediaman KH Dimyati Rois di Kutoharjo, Kecamatan Kaliwungu. “Ya mohon doa restu, supaya diberikan kelancaran dalam melaksanakan tugas negara,” kata Gus Yaqut.
Kedatangan Gus Yaqut langsung disambut dengan beberapa pesan oleh KH Dimyati, pengasuh Ponpes AlFadlu Wal Fadlilah. Salah satunya agar lebih memperhatikan keberadaan pesantren sebagai basis pendidikan ke-NU-an.
“Pesan abah (KH Dimyati, Red), harus lebih perhatian pada ponpes,” kata Alamudin Dimyati, putra KH Dimyati Rois.
Selain itu, lanjut Gus Alam, Menag juga diminta untuk lebih kuat. Terutama tugas beratnya supaya menyatukan umat Islam. Selain itu, merukunkan umat beragama.
Tapi dibalik pesan KH Dimyati, yang pasti memberikan restu penuh kepada Ketua Umum Gerakan Pemuda (GP) Ansor itu. Yakni untuk bertugas menjadi Menag.
“Abah mendoakan agar Gus Yaqut diberikan kelancaran dalam tugas mulia untuk mengabdi pada bangsa dan negeri,” tambahnya.
Sementara Ketua PAC Ansor Kaliwungu, Ali Nurudin yang ikut menyambut kedatangan Gus Yaqut kunjungan ke Kaliwungu. Ia mengatakan bangga dengan diangkatnya Gus Yaqut sebagai Menag.
“Ini sekaligus mengangkat GP Ansor sebagai organisasi kepemudaannya Nahdlatul Ulama (NU),” katanya.
Ali berharap, agar semua anggota GP Ansor untuk mendukung dan mengawal kebijakan Gus Yaqut nantinya.
“Kami GP Ansor mendoakan agar Ketum GP Ansor dapat menjalankan amanah,” katanya mendampingi Ketua PC GP Ansor Kendal, Misbachul Munir. (bud/ida)