33 C
Semarang
Saturday, 14 June 2025

Dikenal Bengis, Dua Komplotan Begal Dibekuk

Artikel Lain

RADARSEMARANG.COM, Kendal – Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Kendal berhasil meringkus dua komplotan pencurian dengan kekerasan (curas) alias begal. Dalam aksinya dua komplotan ini dikenal cukup bengis.

Dua komplotan ini terdiri dari delapan orang. Saat beraksi, tanpa rasa canggung untuk mengancam dan melukai korbannya yang melawan. Para tersangka ini biasa membawa parang, golok dan celurit serta senjata tajam lainnya.

Para tersangka tersebut yakni, Dimas Wahyu Prasetya, 20, warga Ngaliyan Kota Semarang; Anang Adi Saputra, 20; dan Ibnu Choliq, 25. Keduanya warga Mijen, Kota Semarang. Kemudian Aditiya Dimas, 20, warga Campurejo, Kecamatan Boja. Empat pelaku ini diamankan oleh Unit Reskrim Polsek Boja.

Tersangka lainnya, yakni Bagus Admaja, 23, warga Desa Cepiring Kecamatan Cepiring; Nuryanto, 26, warga Karangsari Kecamatan Kota Kendal dan Arif Absor, 24 warga Bandengan Kecamatan Kota Kendal. Satu lagi anak di bawah umur berinisial KH, 16, warga Kecamatan Kota Kendal. Empat pelaku ini diamankan oleh Unit Reskrim Polsek Patebon.

Satu korban, yakni Muhammad Latif warga Boja mengalami luka bacok. “Korban luka cukup dalam bagian punggung akibat sabetan celurit yang diduga dilakukan tersangka Ibnu Choliq,” kata Kapolres Kendal AKBP Ali Wardana melalui Wakapolres Kendal Kompol Sumiarta Selasa (6/10/2020).

Dari komplotan curas boja ini, polisi berhasil mengamankan empat unit sepeda motor, satu unit ponsel. Selain itu senjata tajam yang digunakan sebagai alat kejahatan yakni celurit, parang, dan gunting.

Sedangkan dari komplotan dua di Patebon, polisi berhasil mengamankan satu unit sepeda motor dan sebilah golok. “Kepada para tersangka di dua komplotan itu kami jerat dengan Pasal 365 ayat 1 dan 2 tentang curas.  Ancaman pidananya maksimal 12 tahun penjara,” tambahnya.

Pelaku Choliq mengaku jika sebelum melakukan aksi begal, mereka biasa menenggak miras oplosan. “Sebelum aksi kami minum arak dicampur dengan obat batuk kemasan. Tujuannya agar hilang rasa takut dan jadi berani,” akunya. (bud/ton/bas)


Artikel Terkait

Sementara Itu ..

Terbaru

Populer

Menarik

Lainnya